Home / BERITA

Jumat, 24 Maret 2023 - 13:01 WIT

BPOM Papua Barat Lakukan Pengawasan Dan Pengujian Sampel Makanan Selama Ramadhan

Kepala BPOM perwakilan Papua Barat, Mustofa Anwari foto bersama dengan petugas BPOM.

Kepala BPOM perwakilan Papua Barat, Mustofa Anwari foto bersama dengan petugas BPOM.

Petugas BPOM PABAR saat melakukan pengujian Sampling sampel 109 makanan yang dijual di pinggir jalan , Jumat(24/3/2023
Petugas BPOM Papua Barat saat melakukan pengujian Sampling sampel 109 makanan yang dijual di pinggir jalan , Jumat(24/3/2023)

MANOKWARI, Mediaprorakyat.com – Memasuki bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah,banyak pedagang tahunan muncul menjajakan berbagai jenis jajanan ataupun takjil untuk berbuka puasa. Adapun jajanan yang dijual oleh pedagang ini adalah berbagai jenis kue tradisional, berbagai minuman segar(Es) serta juga lauk pauk.

BPOM berfungsi untuk melakukan pengawasan terhadap makanan yang dijual oleh pedagang dadakan selama bulan suci Ramadhan,

BPOM Papua Barat turun melakukan pengawasan dan pengujian sampel bahan makanan yang ada dijual sepanjang jalan guna memberikan rasa aman kepada masyarakat Manokwari ketika menikmati makanan dan minuman berbuka puasa yang dibeli.

Kepala BPOM perwakilan Papua Barat, Mustofa Anwari mengatakan, sama seperti pada tahun sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan(BPOM) melakukan fungsi dan tugasnya, yaitu melakukan pengawasan.
Mustofa menjelaskan, pengawasan yang dilakukan itu ada 2 ( dua) hal pada bulan Suci Ramadhan ini.

Pertama adalah kegiatan pengawasan kita ke sarana distribusi pangan ya untuk mengecek terkait dengan kadaluarsanya izin edarnya dan juga terkait dengan layaknya untuk di konsumsi oleh masyarakat.

Kedua adalah pengawasan takjil yang dilakukan pada sore hari ini, yang sekarang kita lakukan.

” Ini yang pertama pada pada tahun ini pada bulan Ramadhan di Kabupaten Manokwari. Jadi kita melakukan yang pertama adalah sampling. Ya kita sudah melakukan sampling terkait dengan jajanan , takjil yang dijual di sepanjang jalanan, sekitar Wosi”, ujar Mustofa kepada para wartawan,Jumat(24/3/2023).

Mustofa menambahkan, untuk melakukan pengawasan ini, BPOM tidak sendiri tapi juga melibatkan lintas sektor terkait, baik itu dari IAI, dari Dinas Kesehatan Provinsi, teman teman Pramuka juga kita libatkan dan juga dari mahasiswa kita libatkan.

Selain itu, lanjut Mustofa, pada saat ini kami juga melakukan sampling terhadap kepada 16 pedagang dan yang kita sampling itu ada sebanyak 109 sampel makanan.

Baca Juga  Sambut HUT ke 77th Bhayangkara, Kasdam Kasuari Ikuti Semarak Olahraga Bersama TNI Polri dan Festival UMKM

Ia menjelaskan dari sampel itu ada ada kudapan , minuman, ada lauk, pentolan, gorengan, manisan buah buahan serta asinan.

” Ya dan kita lakukan, setelah kita sampling kita lakukan pengujian terkait dengan bahan berbahayanya, yaitu apakah mengandung formalin, boraks maupun metanil yellow dan dari hasil pengujian dengan test kit yang sudah kita lakukan dari seratus sampel yang kita lakukan uji semuanya negatif. Artinya aman untuk dikonsumsi masyarakat”, tandasnya.(Ars)

Share :

Baca Juga

BERITA

DPK GMNI Universitas Nusa Putra Kecam Keras Tindakan Intoleransi di Cidahu Sukabumi
Foto: Ketua Forum Anak-anak Asli 7 Suku Teluk Bintuni, Agustinus Orocomna (Istimewa)

BERITA

Agustinus Orocomna: Anak Asli 7 Suku Minta Kuota IPDN Diumumkan Terbuka, “Semua Punya Hak yang Sama”

BERITA

Polresta Manokwari Raih Juara I Layanan Polisi 110 se-Papua Barat

BERITA

Irma Filayati Apresiasi Muslimat NU: Momentum Muharram untuk Tingkatkan Kepedulian Sosial

BERITA

Peringatan 10 Muharram, Muslimat NU Teluk Bintuni Gaungkan Semangat Sosial dan Ajakan Lindungi Anak

BERITA

DP3AKB Teluk Bintuni: Jangan Biarkan Pelaku Kekerasan Seksual Bebas Berkeliaran
Keterangan gambar: Tangkapan layar memperlihatkan penumpang Kapal Motor (KM) Fajar Mulia II berhasil diselamatkan oleh penumpang lain yang berada di atas kapal, dengan melemparkan seutas tali ke arahnya. Namun, dalam video yang beredar, terlihat kru kapal juga turut melakukan upaya pertolongan. (Istimewa)

BERITA

Penumpang KM Fajar Mulia II Tercebur di Pelabuhan Bintuni, Berhasil Diselamatkan
Direktur Reskrimsus Polda Papua Barat, Kombes Pol Sonny Nugroho Tampubolon, saat ditemui wartawan usai perayaan Hari Bhayangkara, Selasa (1 Juli 2025).

BERITA

Ditreskrimsus Polda Telusuri Dugaan Korupsi di KPU Papua Barat