Keterangan Gambar : Kepala Dinas Kesehatan Pemda Teluk Bintuni, Frangky Dominggus Mobilala.
Bintuni, Mediaprorakyat.com – Pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama Babo di Bintuni terus berjalan dengan progres yang menggembirakan. Bupati Teluk Bintuni, Ir. Petrus Kasihiw, MT., bersama-sama dengan Kepala Dinas Kesehatan, Frangky Dominggus Mobilala.
Sebelumnya telah melakukan peletakan batu pertama proyek pada 9 Mei 2023 lalu.
“Saat ini, proyek tersebut telah mencapai tahap 45,15 persen, ” Sebut Frangky Dominggus Mobilala, disela dirinya mengikuti rapat paripurna DPRD Kabupaten Teluk Bintuni, Senin (21/8/2023)
Proses pembangunan RS Pratama Babo dipercayakan kepada kontraktor pelaksana PT. Pentagon Terang Asli, dengan konsultan perencana dari PT. Nidisa Estetika KSO Creative A.D.
Dalam pernyataannya kepada wartawan, Kepala Dinas Kesehatan Teluk Bintuni, Frangky, menyatakan bahwa pembangunan diperkirakan akan rampung sebelum bulan Desember tahun ini.
Frangky Dominggus Mobilala mengungkapkan proyek RS Pratama Babo mendapat Pengawasan dari Kejaksaan Tinggi Papua Barat. Dan dia telah memastikan kelancaran jalannya proyek tersebut.
” Kendala utama yang dihadapi adalah pembayaran lahan tanah pembangunan rumah sakit. Meski begitu, upaya koordinasi dan pengawasan telah memastikan kelancaran proyek.” Ungkap Frangky Dominggus Mobilala.
Ketika acara peletakan batu pertama dilakukan, Kepala Dinas Kesehatan Frangky Dominggus Mobilala telah menjelaskan mengenai nilai proyek. Total anggaran proyek ini sebesar Rp70 miliar, terbagi menjadi Rp49 miliar untuk sarana, Rp6 miliar untuk prasarana, dan Rp15 miliar untuk Alat Kesehatan (Alkes).
Frangky menegaskan bahwa sumber dana proyek berasal dari APBN melalui Dana Alokasi Umum (DAG) 2023. Proyek ini dinantikan dengan antusiasme oleh masyarakat setempat karena akan menyediakan fasilitas penting seperti Gedung Radiologi, Gedung Rawat Inap, Gedung Poli Spesialis, Gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD), dan Kantor Utama RS Pratama Babo Raya.
“Seluruh bangunan ini dibangun di atas lahan seluas 2 hektar, memberikan manfaat besar bagi pelayanan kesehatan di daerah ini.” pungkasnya. [Hs]