Home / Berita / Papua Barat / Teluk Bintuni

Sabtu, 5 April 2025 - 11:26 WIT

Panen Padi di Waraitama! Petani Bangkit, Pemerintah Teluk Bintuni Tancap Gas

Panen padi bersama di lahan sawah Kampung Waraitama, Sabtu, 5 April 2025.

Panen padi bersama di lahan sawah Kampung Waraitama, Sabtu, 5 April 2025.

 

” Kolaborasi Petani dan Pemerintah Dorong Ketahanan Pangan Teluk Bintuni. “

Bintuni, Mediaprorakyat.com – Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni melalui Dinas Pertanian menggelar Panen  Padi Sawah di Kampung Waraitama, Distrik Manimeri, pada Sabtu (5/4/2025).

Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat ketahanan pangan daerah serta menunjukkan hasil nyata dari sinergi antara petani dan pemerintah.

Panen bersama yang dimulai pukul 10.00 WIT ini dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari perwakilan TNI, Polri, DPRK Teluk Bintuni (Daniel Dudung, Wagiman, dan Madika), OPD, hingga masyarakat petani setempat. Turut hadir pula Komandan Kodim 1806/Teluk Bintuni, Letkol Inf Teguh Eko Efendi, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (TPHBUN) Papua Barat, Agustinus Warbal , serta Asisten III Setda Teluk Bintuni, Yohanis Manobi, yang hadir mewakili Bupati Yohanis Manibuy.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pertanian Teluk Bintuni, Abraham A. Inanosa, SP, MP, menyampaikan bahwa panen kali ini dilakukan di lahan seluas 15 hektare, dengan 5 hektare di antaranya merupakan hasil kolaborasi antara Kodam XVIII/Kasuari dan Dinas Pertanian.

“Panen raya ini menjadi bukti nyata bahwa pertanian di Teluk Bintuni terus tumbuh dan memberikan hasil bagi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pengembangan padi sawah merupakan bagian dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati, yang menargetkan pembukaan lahan baru seluas 100 hektare. Identifikasi lahan telah dilakukan di beberapa distrik, seperti Manimeri, Tuhiba, Tembuni, dan Mayado. Program ini dilaksanakan melalui metode Swakelola Tipe IV dengan monitoring dan evaluasi oleh Inspektorat Daerah.

Dari sisi produktivitas, budidaya padi sawah di Teluk Bintuni menunjukkan prospek menjanjikan. Dengan rata-rata hasil panen sebesar 4,5 ton gabah kering giling per hektare, petani dapat meraih pendapatan bersih sekitar Rp 20,5 juta per panen. Angka ini jauh lebih tinggi dari Upah Minimum Provinsi (UMP) Papua Barat tahun 2025 yang berada pada kisaran Rp 3,6 juta per bulan.

Baca Juga  Hasil Rapat Panpel HUT GKI Bintuni, Kegiatan Perlombaan Dibuka Bupati

Namun demikian, Abraham juga menyoroti sejumlah tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan jaringan irigasi teknis dan kendala pemasaran. Irigasi yang saat ini hanya mengandalkan Bendungan Tuarai untuk mengairi 123 hektare sawah kerap mengalami kerusakan dan sulit dikoordinasikan, karena berada di bawah kewenangan pemerintah provinsi. Ia berharap pengelolaan irigasi dapat segera dialihkan ke pemerintah kabupaten sesuai ketentuan yang berlaku.

Masalah pemasaran juga menjadi perhatian serius. Ketidakpastian pasar, rendahnya daya tawar petani, serta terbatasnya jaringan distribusi menyebabkan hasil panen belum memberikan nilai tambah yang optimal. Oleh karena itu, Abraham mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mencari solusi atas berbagai persoalan tersebut.

Menutup sambutannya, Abraham menyampaikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati atas komitmen mereka menjadikan sektor pertanian sebagai prioritas pembangunan daerah.

“Mari kita bangga menjadi petani, karena petani adalah tulang punggung bangsa dan pekerjaan yang sangat mulia,” pungkasnya. [HS]

 

Share :

Baca Juga

Keterangan Gambar: Marten berfoto bersama siswa-siswi SMP Negeri 2 Manokwari usai berbagi ilmu menulis.

Berita

SMP Negeri 2 Manokwari Gelar Kelas Menulis Bersama Mahasiswa
Keterangan gambar: Kepala Kanwil Kemenag Papua Barat, Luksen Jems Mayor, S.Sos., M.A.P. (kiri), saat mengunjungi salah satu stan pameran.

Berita

Kemenag Papua Barat Fasilitasi Pameran UMKM Lokal di HUT RI ke-80
Keterangan Gambar: Massa aksi digelar di halaman Kantor Distrik Ayamaru Utara, Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat Daya.

Berita

Warga Kampung Nauwita Gelar Aksi Spontan, Desak Pemkab Maybrat Tuntaskan Polemik Administrasi
Keterangan gambar: Berheta Simuna (kiri), siswi kelas XII SMA Negeri Saengga, Kabupaten Teluk Bintuni, dan Varrent Vemaria Val Rooey (kanan), siswi kelas VI SD Inpres Kokas, Kabupaten Fakfak. (Foto: Tim BP)

Berita

Prestasi Membanggakan: Siswi Teluk Bintuni dan Fakfak Lolos Final Olimpiade Genomik
Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni bersama BPJS Kesehatan dan Pemerintah Daerah menggelar Sosialisasi Terpadu Program JKN dan Pengawasan Kepatuhan Badan Usaha, sebagai langkah memperkuat sinergi antarinstansi dalam menjamin akses layanan kesehatan masyarakat serta mendorong kepatuhan badan usaha terhadap kewajiban kepesertaan JKN.

Berita

Sinergi Kejaksaan, BPJS, dan Pemda Dukung Keberlanjutan Program JKN di Teluk Bintuni

Berita

Cegah Lonjakan Domisili Baru, Pemkab Teluk Bintuni Hentikan Sementara Layanan Pindah Datang
Kegiatan lokakarya digelar di Penginapan Siloam Silimo, Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan.

Berita

Finalisasi Tata Batas Wilayah Adat di Jayawijaya Tegaskan Perlindungan Hak Masyarakat Hubula

Berita

Boru Siregar: Simbol Keberagaman di Tengah Khidmatnya Upacara HUT RI ke-80 di Distrik Tomu