Home / BERITA / Kabupaten Teluk Bintuni

Selasa, 21 Januari 2025 - 10:37 WIT

Jemaat GPKAI Moskona Raya Keluhkan Sampah Menumpuk di Kampung Lama GOR Bintuni

Tampak tumpukan sampah di Kampung Lama GOR Bintuni.
Foto: Istimewa

Tampak tumpukan sampah di Kampung Lama GOR Bintuni. Foto: Istimewa

Bintuni, Mediaprorakyat.com Tumpukan sampah di Kampung Lama GOR, Kelurahan Bintuni Timur, Distrik Bintuni, kembali memicu keluhan masyarakat. Dalam unggahannya di media sosial Facebook, Owamiyok Philipus Orocomna Mosut (pemilik akun) meminta perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni, khususnya dinas terkait, untuk segera menangani persoalan sampah yang kerap menjadi sorotan warga setempat.

Tempat pembuangan sampah yang berlokasi di dekat fasilitas olahraga Gedung Olahraga Bulu Tangkis tidak hanya mencemari lingkungan, tetapi juga mengganggu aktivitas masyarakat. Bau busuk yang menyengat bahkan turut mengganggu pelayanan ibadah jemaat Gereja GPKAI Moskona Raya yang berada di sekitar area tersebut.

Istimewa

“Atas izin pemilik akun, kami mengangkat informasi ini agar menjadi perhatian publik,” tulis Mediaprorakyat.com pada Selasa (21/01/2025).

Menurut pengaduan tersebut, sampah yang dibuang sembarangan di badan jalan menyebabkan jalur kendaraan di area tersebut hanya dapat digunakan satu arah. Selain itu, bau menyengat dari tumpukan sampah dinilai sangat mengganggu kenyamanan jemaat saat beribadah di Gereja GPKAI Moskona Raya.

“Bau sampah itu sangat mengganggu aktivitas pelayanan ibadah kami. Jemaat merasa tidak nyaman saat beribadah,” ungkap Owamiyok Philipus Orocomna Mosut, salah satu jemaat yang merasa terdampak.

Masyarakat dan jemaat berharap dinas terkait segera mencari solusi, termasuk menyediakan tempat pembuangan sampah yang lebih jauh dari fasilitas umum seperti jalan raya dan rumah ibadah.

Selain itu, mereka juga meminta kesadaran masyarakat sekitar agar lebih disiplin dalam membuang sampah di tempat yang telah disediakan.

“Diharapkan dinas terkait yang menangani masalah sampah dapat segera mencari lokasi lain untuk tempat pembuangan. Masyarakat juga diminta tidak membuang sampah sembarangan di badan jalan,” tegas Owamiyok Philipus Orocomna Mosut.

Baca Juga  KMP Pasifik IV Kembali Berlayar! Perjalanan Manokwari-Biak-Numfor Kini Lebih Mudah dan Nyaman

Persoalan sampah di Kampung Lama GOR ini menjadi perhatian bersama, mengingat dampaknya tidak hanya pada lingkungan tetapi juga pada aktivitas ibadah dan kenyamanan warga sekitar.

” Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil tindakan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman bagi semua pihak.” Pungkasnya. [HS]

Share :

Baca Juga

BERITA

DPK GMNI Universitas Nusa Putra Kecam Keras Tindakan Intoleransi di Cidahu Sukabumi
Foto: Ketua Forum Anak-anak Asli 7 Suku Teluk Bintuni, Agustinus Orocomna (Istimewa)

BERITA

Agustinus Orocomna: Anak Asli 7 Suku Minta Kuota IPDN Diumumkan Terbuka, “Semua Punya Hak yang Sama”

BERITA

Polresta Manokwari Raih Juara I Layanan Polisi 110 se-Papua Barat

BERITA

Irma Filayati Apresiasi Muslimat NU: Momentum Muharram untuk Tingkatkan Kepedulian Sosial

BERITA

Peringatan 10 Muharram, Muslimat NU Teluk Bintuni Gaungkan Semangat Sosial dan Ajakan Lindungi Anak

BERITA

DP3AKB Teluk Bintuni: Jangan Biarkan Pelaku Kekerasan Seksual Bebas Berkeliaran
Keterangan gambar: Tangkapan layar memperlihatkan penumpang Kapal Motor (KM) Fajar Mulia II berhasil diselamatkan oleh penumpang lain yang berada di atas kapal, dengan melemparkan seutas tali ke arahnya. Namun, dalam video yang beredar, terlihat kru kapal juga turut melakukan upaya pertolongan. (Istimewa)

BERITA

Penumpang KM Fajar Mulia II Tercebur di Pelabuhan Bintuni, Berhasil Diselamatkan
Direktur Reskrimsus Polda Papua Barat, Kombes Pol Sonny Nugroho Tampubolon, saat ditemui wartawan usai perayaan Hari Bhayangkara, Selasa (1 Juli 2025).

BERITA

Ditreskrimsus Polda Telusuri Dugaan Korupsi di KPU Papua Barat