Home / BERITA

Minggu, 31 Maret 2024 - 01:07 WIT

Pelanggaran HAM di Papua Terus Berlanjut: BKMP SE-KALIMANTAN Minta Tindakan Tegas

BKMP SE-KALIMANTAN

BKMP SE-KALIMANTAN

Kalimantan, Mediaprorakyat.com – Alte Gwijangge, Presiden Badan Koordinasi Mahasiswa Papua (BKMP) SE-KALIMANTAN, menyampaikan hasil rilis kepada Mediaprorakyat.com mengenai pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang terus terjadi di Tanah Papua, Sabtu Maret 2024.

Dalam pernyataannya, Gwijangge menekankan bahwa sejak Penggabungan Papua Barat ke dalam Indonesia melalui Penentuan Pendapat Rakyat tahun 1969, pelanggaran HAM di Papua tidak pernah berhenti.

Menurutnya, penggabungan tersebut dianggap tidak sah oleh sebagian orang Papua dan cacat hukum internasional.

Pada saat ini, Gwijangge mengungkapkan adanya penangkapan dan penyiksaan yang terjadi terhadap tiga warga sipil, yakni Warinus Murib (18 tahun), Definus Kogoya (19 tahun), dan Alius Murib (19 tahun), asal Mangume, Dstrik Amukia, Kabupaten Puncak Ilaga pada 03 Februari 2024.

Mereka diduga ditangkap oleh aparat TNI tanpa bukti yang cukup dan kemudian disiksa secara brutal.

Gwijangge juga menyoroti kasus-kasus pembunuhan dan pelanggaran HAM lainnya yang terus terjadi di Papua sejak tahun 1960-an hingga 2024. Dia menegaskan bahwa tidak satu pun dari kasus-kasus tersebut diselesaikan oleh negara, termasuk operasi militer yang dilakukan pada tahun 1960-an untuk merebut Papua dari tangan Belanda.

Sebagai tuntutan atas pelanggaran HAM tersebut, BKMP SE-KALIMANTAN menuntut beberapa hal:

• Presiden Republik Indonesia untuk segera memerintahkan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) agar menarik pasukan non organik dari seluruh tanah Papua.

• Presiden Republik Indonesia untuk segera membuka akses wartawan internasional dan PBB ke Papua untuk melakukan pemantauan situasi HAM di sana.

• Panglima TNI untuk segera mencopot Pangdam Cenderawasih dari jabatannya.

• Panglima TNI untuk segera memproses hukum para pelaku penyiksaan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) institusi TNI dan mencabut status anggota TNI mereka.

Baca Juga  Kapolres Teluk Bintuni Ajak Komunitas Bergerak Lawan Stunting

Dengan demikian, BKMP SE-KALIMANTAN berharap agar tindakan tegas dapat diambil untuk mengakhiri pelanggaran HAM di Papua dan membawa keadilan bagi rakyat Papua. [Rilis]

Share :

Baca Juga

Keterangan gambar: Tangkapan layar memperlihatkan penumpang Kapal Motor (KM) Fajar Mulia II berhasil diselamatkan oleh penumpang lain yang berada di atas kapal, dengan melemparkan seutas tali ke arahnya. Namun, dalam video yang beredar, terlihat kru kapal juga turut melakukan upaya pertolongan. (Istimewa)

BERITA

Penumpang KM Fajar Mulia II Tercebur di Pelabuhan Bintuni, Berhasil Diselamatkan
Direktur Reskrimsus Polda Papua Barat, Kombes Pol Sonny Nugroho Tampubolon, saat ditemui wartawan usai perayaan Hari Bhayangkara, Selasa (1 Juli 2025).

BERITA

Ditreskrimsus Polda Telusuri Dugaan Korupsi di KPU Papua Barat
Foto AKP Boby Rahman, S.Tr.K., S.I.K., setelah memberikan keterangan kepada wartawan di ruang kerjanya pada Senin (30/6/2025).

BERITA

Kasus Dugaan Korupsi Beras ASN di Teluk Bintuni Masuk Tahap Penyidikan, Polres Kirim Tim ke Jakarta

BERITA

Bawaslu Teluk Bintuni Ikuti Pelantikan PPPK Secara Nasional, Lima Nama Resmi Dilantik
Kapolda Papua Barat, Irjen Pol. Jhonny Edison Isir, S.I.K., M.T.C.P., saat membacakan sambutan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, pada Perayaan HUT Bhayangkara ke 79 di lapangan Mapolda Papua Barat,Selasa(1/7/25)

BERITA

Meriah! HUT ke-79 Bhayangkara di Papua Barat Ditutup dengan Tarian Yospan, Polri Tegaskan Komitmen untuk Rakyat

BERITA

Polres Teluk Bintuni Gebrak Hari Bhayangkara ke-79: Tampilkan Wajah Baru Polri yang Dekat dan Melayani Rakyat!

BERITA

KontraS Bongkar “Perampasan Halus”: PT. BSP Diduga Masuk Tanpa Izin Marga Ateta

BERITA

Pukulan Pertama Kapolres Teluk Wondama Tandai Semangat Baru di HUT Bhayangkara ke-79