Dokumentasi Polsek Babo (istimewa)
BINTUNI || Mediaprorakyat.com – Bertempat di Aula Distrik Babo, Kabupaten Teluk Bintuni
Polsek Babo melaksanakan kegiatan Sosialisasi Perlindungan Anak Dalam Situasi Darurat dan Kondisi Khusus (Korban Lem Aibon), Jumat (04/09/2020)
Kapolres Teluk Bintuni melalui Kapolsek Babo IPTU Deny Arikalang, SH menuturkan pada saat kegiatan sosialisasi di hadiri sebanyak kurang lebih 100 orang di antaranya, Sekdis Babo Maulana Fimbay, Danramil Babo diwakili Babinsa Sertu Fairi Gay, Tokoh agama,Tokoh Adat,Tokoh Masyarakat,Tokoh Perempuan,Kepala Bidang dan Pemberdayaan Perlindungan anak Natalia Ogrova.
Saat kegiatan sosialisasi tersebut beberapa tokoh menyampaikan pandangan dan pendapat dalam acara sesi tanya jawab
Yohanis Lanta (Tokoh masyarakat) menambahkan bahwa anak hadir karna orang tua karna itu Orang tua jagalah anak-anak dengan baik.
Tokoh Agama Imam Masjid Miftahul Jannah sebagai Tokoh Agama Amir Fimbay menyampaikan ” saya mengajak kepada para orang tua mari kita sama sama menjaga anak anak kita jangan sampai terjerumus di hal hal yang merusak para generasi penerus ”
Secara medis Dokter Puskesmas Babo menjelaskan terkait dampak yang tidak baik apabila anak-anak menghisap lem, ” anak-anak yang suka menggunakan lem
akan kehilngan konsentrasi dan merusak organ tubuh lainnya, sangat bahaya! “
Kapolsek Babo juga menyampaikan pesan-pesan yang berkaitan dengan hukum yang mana, apabila ada anak yang melakukan pelanggaran hukum atau terlibat hukum dibawa umur 12 tahun maka akan dikembalikan kepada orang tuanya untuk dibina sedangkan anak berumur 14 tahun keatas yang melakukan tindakan kriminal akan tetap di proses secara hukum yang berlaku, namun tetap dilakukan Diversi sesuai UU No 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak, jelas Denny di hadapan para peserta.
Pada kesempatan itu pula Kapolsek Babo menyampaikan pesan pesan kamtibmas untuk mensukseskan pilkada secara aman, damai dan sejuk. Selama kegiatan berlangsung situasi terpantau aman, tertib dan terkendali, tutupnya. (HS)
