Home / BERITA

Minggu, 1 September 2024 - 05:28 WIT

Gagal Maju dalam Pilkada Teluk Bintuni 2024, Matret Kokop Tidak Mendapat Dukungan Nasdem

Bintuni, Mediaprorakyat.com – Setelah mendampingi Bupati Petrus Kasihiw sebagai Wakil Bupati Teluk Bintuni selama dua periode berturut-turut, Matret Kokop menghadapi tantangan besar dalam ambisinya untuk maju sebagai Calon Bupati Teluk Bintuni pada Pilkada serentak tahun 2024.

Matret Kokop dan Ronald Isir Kembalikan Formulir Pendaftaran ke NasDem Teluk Bintuni Diiringi Ratusan Pendukung

Meski sebelumnya sukses memenangkan Pilkada pada tahun 2015 dan 2020 dengan dukungan dari Partai Nasdem, kali ini Matret harus menghadapi kenyataan bahwa partai yang telah mengusungnya selama dua periode tersebut tidak memberikan dukungan untuk pencalonannya.

Sebagai gantinya, Partai Nasdem memilih untuk mendukung pasangan Daniel Asmorom dan Alimudin Baedu (DAMAI) untuk melanjutkan kepemimpinan di Teluk Bintuni.

Pasangan DAMAI juga mendapat dukungan dari Partai Demokrat, memperkuat koalisi mereka dalam kontestasi Pilkada Tahun 2024.

Tidak hanya sekali, Matret Kokop sebelumnya juga gagal maju melalui jalur perseorangan setelah berpasangan dengan Ronald Isir.

Upaya ini kandas karena mereka tidak mampu memenuhi syarat minimal dukungan yang ditetapkan oleh KPUD Teluk Bintuni. Dari jumlah minimal 5.738 dukungan yang diperlukan, pasangan ini hanya berhasil mengunggah 4.214 dokumen dukungan ke Sistem Informasi Pasangan Calon (Silon).

Meskipun syarat sebaran dukungan di 13 distrik dari 24 distrik di Kabupaten Teluk Bintuni telah terpenuhi, kegagalan memenuhi syarat jumlah dukungan membuat mereka dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) oleh KPUD.

Tak menyerah, Matret Kokop kemudian mencoba mencari dukungan partai politik. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60/PUU-XXII/2024, yang mengubah ambang batas pencalonan kepala daerah, sempat membuka peluang bagi MKRI (Matret Kokop-Ronald Isir) untuk maju melalui jalur partai. Namun, hingga batas akhir pendaftaran di KPUD Teluk Bintuni, Matret hanya berhasil mendapatkan dukungan dari tiga partai politik, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Buruh, dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).

Baca Juga  Gubernur PB : Materi Dalam Temu OMK Sangat Tepat Dengan Harapan Kita Semua

Sayangnya, koalisi ini tidak memenuhi ambang batas minimal suara yang disyaratkan, yaitu 10 persen dari total suara sah Pemilu 14 Februari 2024, atau sebanyak 4.633 suara. Pada akhirnya, Matret Kokop dengan berat hati memutuskan untuk mundur dari pencalonan.

“Saya finalkan, bahwa kami tidak akan daftar ke KPU Kabupaten Teluk Bintuni. Hari ini kita mundur,” ujar Matret Kokop kepada para pendukungnya dalam konferensi pers di rumahnya, Kamis (29/8/2024) malam.

Langkah ini menandai berakhirnya perjuangan Matret Kokop dalam Pilkada serentak 2024, meski telah memulai langkah awal dengan mengembalikan formulir pendaftaran ke Tim Rekrutmen Terbuka DPD NasDem Teluk Bintuni pada bulan Mei 2024.

Keputusan ini menjadi pukulan telak bagi pendukungnya yang telah mendukungnya dalam perjalanan politik selama 10 tahun terakhir.

Namun, meski tidak dapat melanjutkan ambisinya sebagai Bupati Teluk Bintuni, kontribusi Matret Kokop selama dua periode sebagai Wakil Bupati tetap menjadi bagian penting dari sejarah politik di Teluk Bintuni.

(Sumber: Mediaprorakyat.com)

Share :

Baca Juga

BERITA

Aset Pemkab Dikembalikan! Kejari Bintuni Apresiasi Respons Masyarakat

BERITA

Barang Bukti Diantar Langsung! Kejari Teluk Bintuni Hadirkan Layanan Hukum Cepat dan Profesional
Keterangan Gambar: Kedatangan tim Itwasum Polri disambut langsung oleh Wakapolda Papua Barat, Brigjen Pol. Yosi Muhamartha, S.I.K., didampingi oleh para Pejabat Utama (PJU) Polda Papua Barat. Penyambutan berlangsung dengan penuh kehangatan sebagai bentuk penghormatan dan kesiapan Polda Papua Barat dalam mendukung pelaksanaan tugas audit. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 6 Juli 2025, di Bandara Rendani, Manokwari, Papua Barat. Foto: Humas Polda Papua Barat.

BERITA

Tim Itwasum Mabes Polri Lakukan Audit di Polda Papua Barat
Keterangan Gambar: Perkumpulan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Kampung Kwowok Cabang Manokwari usai melaksanakan pertemuan. (Foto: Julianus Surabut / MPR)

BERITA

P3MK Manokwari Siapkan “Pasukan Baru” Kampung Kwowok Tembus UNIPA!
Keterangan Gambar: Kepala Distrik Tomu, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, Syamsul Inai, sedang menuju tempat tugas dari Bintuni ke Tomu menggunakan longboat (perahu bermesin). Foto: Syam / Istimewa.

BERITA

Menembus Jarak dan Cuaca: Kepala Distrik Tomu Dorong Swasembada Pangan dan Akses Teknologi di Kampung
Keterangan Gambar: Foto bersama mahasiswa asal Papua Pegunungan saat menggelar kegiatan adat istiadat. Terlihat dalam gambar, Junedy Orocomna, mahasiswa asal Teluk Bintuni yang menempuh studi di Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa (STPMD) APMD, Jurusan Ilmu Pemerintahan. Kegiatan berlangsung di Titik Nol Homestay, kawasan Malioboro, Yogyakarta, Sabtu (5/7/2025). Foto: JO/Istimewa

BERITA

Mahasiswa Teluk Bintuni Dukung Pergelaran Budaya Papua Pegunungan di Yogyakarta
Keterangan Gambar: Sesi foto bersama usai pertemuan di Taman Kurulu, Kabupaten Jayawijaya, Ibu Kota Wamena, Provinsi Papua Pegunungan, Sabtu (5/7/2025). Foto: Julianus Surabut / MPR

BERITA

Sidang Kasus Tobias Silak Diambang Ketiga: Front Mahasiswa Desak Keadilan Tanpa Kompromi
Keterangan Gambar: Gerson Smori, S.T. (berbaju merah) berfoto bersama peserta usai menyampaikan materi di Ruang Rapat Klasis Manokwari, Provinsi Papua Barat, Sabtu (5 Juli 2025). Foto: Julianus Surabut / MPR.

BERITA

Gerson Smori Tekankan Strategi Media Digital Gerejawi dalam Pelatihan Multimedia Klasis GKI Manokwari