Bintuni, Mediaprorakyat.com – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Teluk Bintuni menggelar acara peluncuran tahapan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni tahun 2024 pada Sabtu (27/07/2024). Acara yang bertempat di Gelanggang Argosigemerai SP 5, Bintuni Timur ini, dihadiri oleh sejumlah pejabat penting termasuk Sekda Drs. Frans N Awak, Dandim 1806/TB Letkol Inf. Teguh Eko Efendi SE, Kapolres Teluk Bintuni AKBP. Dr. H. Choiruddin Wachid S.IK, MM, M.Si, serta berbagai perwakilan dari KPU dan Bawaslu Provinsi Papua Barat.
Ketua KPUD Kabupaten Teluk Bintuni, Muh. Memed Alfajri, dalam sambutannya menyatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk mensosialisasikan penyelenggaraan Pilkada agar masyarakat Teluk Bintuni dapat memahami tugas dan kerja KPU serta mengawal pelaksanaan Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024 secara serentak di seluruh Indonesia. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam semua tahapan dan menggunakan hak pilih mereka pada tanggal tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Plt. Sekda Drs. Frans N Awak, yang mewakili Bupati Kabupaten Teluk Bintuni, mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung kegiatan Pilkada ini. Ia menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga situasi kondusif selama proses Pilkada dan menghargai perbedaan pendapat sebagai bagian dari demokrasi.
Kapolres Teluk Bintuni, AKBP Dr. H. Choiruddin Wachid, juga menghimbau masyarakat untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban di Kabupaten Teluk Bintuni selama tahapan Pilkada. Ia menegaskan pentingnya menghindari penyebaran berita hoax atau ujaran kebencian yang dapat memicu perpecahan.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk menolak segala bentuk politik uang yang biasanya terjadi menjelang pemungutan suara. Menurutnya, integritas dalam memilih sangat penting untuk memastikan pembangunan Kabupaten Teluk Bintuni berjalan sesuai harapan masyarakat.
Diharapkan, Pilkada 2024 dapat berlangsung dengan aman dan damai, mengubah Kabupaten Teluk Bintuni dari zona merah menjadi zona hijau, serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menentukan masa depan daerahnya. [HS]