Manokwari, Mediaprorakyat.com – Pasar Wosi di Manokwari, yang seharusnya menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat, kini berubah menjadi arena judi bola guling. Ironisnya, praktik ilegal ini dilakukan secara terang-terangan dan terkesan dibiarkan oleh aparat kepolisian.
Dalam penelusuran wartawan di lokasi pada Jumat, 12 Juli 2024 sekitar pukul 12.45 WIT, terlihat jelas bagaimana para bandar judi dengan santainya mengoperasikan permainan bola guling di pojok pasar. Puluhan warga tampak antusias berkumpul, memasang taruhan di atas meja yang dipenuhi angka-angka, sementara seorang bandar dengan cekatan menggulingkan bola.
Lebih mengejutkan lagi, lokasi judi tersebut berada di belakang terminal penumpang dan hanya berjarak beberapa langkah dari Pospol Pasar Wosi. Aktivitas ini berlangsung tanpa adanya tindakan tegas dari pihak berwenang, meski dilakukan secara terang-terangan.
“Kami sudah sering melihat aktivitas ini, dan sepertinya polisi juga tahu tapi tidak ada tindakan apapun,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, Jum’at (12/7/2024).
Situasi ini sungguh memprihatinkan, mengingat komitmen aparat kepolisian yang selama ini gencar melakukan razia terhadap anggotanya yang terlibat judi online. Namun, kenyataannya judi offline seperti bola guling di Pasar Wosi justru dibiarkan beroperasi bebas.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, praktik judi ini sudah berlangsung hampir dua tahun dan beroperasi setiap hari. Hal ini semakin menambah tanda tanya besar mengenai keberadaan aparat kepolisian di sekitar lokasi.
Masyarakat berharap ada tindakan tegas dari pihak berwenang untuk memberantas praktik perjudian ini, demi mengembalikan fungsi pasar sebagai tempat aktivitas ekonomi yang sehat dan bebas dari kegiatan ilegal.
Tegas dan Konsisten: Harapan Masyarakat
Masyarakat Manokwari mendesak kepolisian untuk bersikap tegas dan konsisten dalam memberantas segala bentuk perjudian, baik online maupun offline. Keberanian untuk bertindak tegas sangat diperlukan agar kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian tidak luntur.
“Kami berharap polisi segera turun tangan dan menertibkan praktik judi ini. Pasar Wosi harus kembali menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi para pedagang dan pembeli,” tambah seorang warga setempat.
Dengan adanya sorotan publik dan media, diharapkan ada tindakan nyata dari pihak berwenang untuk menghentikan praktik judi bola guling di Pasar Wosi. Sudah saatnya kepolisian menunjukkan komitmen mereka dalam menegakkan hukum tanpa pandang bulu.[MS]