Home / Berita

Minggu, 29 Juni 2025 - 19:58 WIT

Aliansi Mahasiswa Merauke Salurkan 2,5 Ton Beras untuk Korban Banjir di 11 Distrik Jayawijaya

Aliansi Mahasiswa bersama OKP Cipayung Plus Kota Studi Merauke saat menyalurkan bantuan donasi kemanusiaan.

Aliansi Mahasiswa bersama OKP Cipayung Plus Kota Studi Merauke saat menyalurkan bantuan donasi kemanusiaan.

Wamena | Mediaprorakyat.com – Aliansi Mahasiswa, BEM KM Universitas Musamus, dan OKP Cipayung Plus kota studi Merauke menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa 2,5 ton beras kepada warga terdampak banjir di 11 distrik Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, pada Sabtu (29 Juni 2025).

Bantuan ini merupakan hasil aksi solidaritas kemanusiaan yang digagas sejak 30 April 2025 oleh mahasiswa dari 11 kabupaten di Papua Selatan. Penggalangan dana dilakukan selama tiga hari di Kota Merauke, yakni Jumat (2/5), Sabtu (3/5), dan dilanjutkan di lingkungan kampus Universitas Musamus pada Senin (5/5).

Juru bicara aliansi, Yoram Oagay, menjelaskan bahwa proses pengumpulan dan distribusi bantuan menghadapi banyak tantangan, terutama terkait transportasi udara. Mereka sempat berupaya melakukan audiensi dengan TNI AU di Lanud J.A. Dimara Merauke guna memanfaatkan pesawat Hercules, namun tidak mendapat respons sesuai harapan.

Tidak patah semangat, aliansi menyampaikan permohonan bantuan kepada Wakil Gubernur Papua Selatan yang kemudian diteruskan kepada Gubernur. Meski ada kesediaan lisan, hingga lebih dari sebulan kemudian, dukungan logistik tidak juga terwujud.

Melihat situasi tersebut, aliansi mengutus dua perwakilannya, Yoram Oagay dan Apu Yanengga, untuk terbang ke Wamena pada 5 Mei 2025 guna menjalin komunikasi langsung dengan Pemerintah Kabupaten Jayawijaya. Mereka diterima oleh Wakil Bupati Roni Elopere, yang memberikan dukungan moril dan bantuan dana sebesar Rp10 juta.

Namun, meski telah melakukan pendekatan kepada berbagai pemangku kepentingan di Jayawijaya, janji-janji terkait dukungan transportasi tidak kunjung terealisasi. Akhirnya, setelah menunggu hampir empat minggu, aliansi memutuskan menjual kembali beras yang telah dibeli di Merauke, lalu membeli ulang beras lokal di Wamena pada Jumat (27/6).

Distribusi bantuan dilakukan selama dua hari, Jumat dan Sabtu (27–28 Juni), dengan menyasar 11 distrik serta posko-posko pengungsian yang masih aktif. Setiap posko menerima alokasi beras berdasarkan jumlah pengungsi dan kebutuhan yang terdata di lapangan.

Baca Juga  H. Asri, S.T., Soroti Banjir Tahunan di Teluk Bintuni, DPR Papua Barat Akan Gelar Hearing

Dalam pernyataannya, Yoram Oagay berharap agar Pemerintah Kabupaten Jayawijaya lebih serius menangani persoalan lingkungan, khususnya dalam pengelolaan sampah organik dan anorganik. Ia juga menyoroti pentingnya menghentikan praktik penebangan pohon liar serta pengambilan material dari sungai, yang dinilai menjadi penyebab utama banjir.

“Kami minta pemerintah menindak tegas pelaku perusakan lingkungan. Bencana ini tidak boleh terulang. Lingkungan harus dijaga bersama demi masa depan masyarakat Jayawijaya,” tegas Yoram.

Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat solidaritas mahasiswa lintas kabupaten tetap hidup. Gerakan ini menjadi kekuatan moral dalam menghadapi krisis sekaligus membangun kesadaran bersama untuk menjaga lingkungan dan menjunjung nilai kemanusiaan.

Keterangan gambar : Momen penyaluran bantuan donasi kemanusiaan oleh Aliansi Mahasiswa dan OKP Cipayung Plus Kota Studi Merauke.

[red/mpr/js]

Share :

Baca Juga

Kasat Reskrim AKP Boby Rahman

Berita

Kasus Korupsi Beras ASN, AKP Boby Ungkap Modus dan Aliran Dana Miliaran
Foto bersama usai Ketua Forum Hak-hak Masyarakat Adat Suku Besar Sebyar, Hengki Sorowat, memberikan keterangan kepada wartawan terkait rencana pertemuan Pemda dan DPRK Teluk Bintuni bersama masyarakat adat Sebyar. (Foto: Istimewa)

Berita

Hengki Sorowat Ajak Masyarakat Sebyar Kawal Dialog Damai Soal DBH Migas 10 Persen
Ketua LMA Suku Besar Sebyar, Nuh Inai, saat memberikan keterangan kepada media. (Foto: Istimewa)

Berita

Dukung Pertemuan Segitiga, Nuh Inai Tegaskan Sikap LMA Sebyar Soal DBH Migas

Berita

Mahasiswa Paniai di Manokwari Gelar Mimbar Bebas Tolak Militerisasi di Kabupaten Paniai
Keterangan gambar: Abner Itlay saat menyampaikan sambutan usai terpilih sebagai Kepala Suku/Ketua Kerukunan Masyarakat Pegunungan Tengah Papua Barat periode 2025–2030 dalam Mubes di Aula LPMP, Manokwari, Selasa (30/9/2025).

Berita

Mubes Pegunungan Tengah Papua Barat Tetapkan Abner Itlay Sebagai Ketua 2025–2030
Kasat Reskrim Polresta Manokwari, AKP Agung Gumara Samosir (Foto: ARS/MPR)

Berita

Agung Samosir Ungkap Aib Perumahan Lembah Hijau: Sertifikat, Uang, hingga Hak Ulayat Raib

Berita

K2BPT Gelar Mubes Perdana: Satukan 16 Kabupaten Pegunungan Tengah di Papua Barat
Gambar: Ketua RT 02/RW 15, Jl. Trikora Rendani, Jhon Ahoren, saat memberikan keterangan kepada wartawan Mediaprorakyat.com.

Berita

Warga Wosi Rendani Kesal, Ganti Rugi Proyek Bandara Tak Kunjung Cair