Jakarta, Mediaprorakyat.com – Dewan Pers merespons positif rencana program subsidi perumahan bagi wartawan yang digagas oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) serta Badan Pusat Statistik (BPS). Program ini resmi dituangkan dalam Nota Kesepahaman pada Selasa (8/4/2025) di Jakarta.
Melalui siaran pers yang dirilis Rabu (16/4/2025), Dewan Pers menyatakan dukungan atas inisiatif ini sebagai langkah konkret untuk meningkatkan kesejahteraan insan pers. Meski demikian, Dewan Pers menekankan pentingnya menjaga prinsip-prinsip independensi dan profesionalisme dalam pelaksanaan program tersebut.
“Program ini harus dilaksanakan secara transparan, tidak diskriminatif, dan tetap menjunjung tinggi independensi pers,” tulis Dewan Pers dalam keterangannya.
Dewan Pers juga menegaskan komitmennya untuk terus mengawasi jalannya program agar tidak menyimpang dari semangat kebebasan pers sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Mereka juga menyoroti pentingnya pendataan wartawan yang akurat dan objektif, dengan melibatkan lembaga-lembaga kredibel.
Dari daerah, respons positif datang dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Teluk Bintuni. Sekretaris PWI Teluk Bintuni, Wawan Gunawan, menyambut baik inisiatif tersebut dan berharap agar program ini dapat menjangkau wartawan di daerah.
“Informasi ini sangat menarik. Ini adalah salah satu upaya nyata pemerintah bersama Dewan Pers dalam menjaga kehidupan para wartawan. Banyak rekan-rekan di Teluk Bintuni yang masih tinggal di rumah kontrakan. Kami berharap program subsidi ini juga menjangkau wartawan di daerah, termasuk di Teluk Bintuni,” ujar Wawan.
Ia juga mengimbau agar pemerintah daerah, melalui dinas terkait, turut memberikan perhatian dan dukungan terhadap kesejahteraan wartawan, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan tempat tinggal yang layak.
Dengan sinergi antara lembaga negara dan komunitas pers, program subsidi 1.000 rumah ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam memperkuat profesionalisme serta meningkatkan taraf hidup wartawan di seluruh Indonesia. [Rls/HS]