Bintuni, Mediaprorakyat.com – Eduard Orocomna, Anggota Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Barat dari Pokja Adat, menyoroti kurangnya sosialisasi dalam proses pemilihan Kepala Kampung di Kabupaten Teluk Bintuni.
Eduard menyampaikan kekhawatirannya ini saat berbicara kepada wartawan melalui telepon WhatsApp pada Sabtu, 3 Agustus 2024.
Dalam wawancara tersebut, Eduard Orocomna mengungkapkan kasus di Distrik Moskona Barat, di mana salah satu dari dua calon kepala kampung merasa keberatan dengan hasil pemilihan.
Dia menyebutkan bahwa Calon tersebut telah mengadu ke media, dan Eduard merasa perlu untuk menanggapi permasalahan ini.
“Saya meminta kepada Pemerintah Daerah Teluk Bintuni, terutama Kepala Distrik Moskona Barat dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Teluk Bintuni, agar menyampaikan atau mensosialisasikan peraturan mengenai pencalonan kepala kampung untuk menghindari konflik di masyarakat,” tegas Eduard.
Ia menekankan bahwa pentingnya sosialisasi aturan pemilihan kepala kampung tidak hanya diperlukan di Distrik Moskona Barat, tetapi juga di semua 24 distrik yang ada di Teluk Bintuni.
“Peraturan yang jelas harus disampaikan kepada masyarakat di Kabupaten Teluk Bintuni agar kepala-kepala kampung tidak melanggar aturan. Calon kepala kampung yang terlibat atau masih bergabung dengan salah satu partai politik harus menunggu lima tahun sebelum maju kembali,” tambahnya.
Eduard juga membagikan pengalamannya terkait adanya partai politik yang memasukkan namanya menjadi pengurus tanpa sepengetahuannya, yang menyebabkan proses pelantikannya sebagai Anggota MRP Papua Barat sempat tertunda.
“Saya berharap Pemerintah Teluk Bintuni, Sekda, dan dinas terkait memberikan sosialisasi yang jelas kepada masyarakat,” kata Eduard.
Eduard juga menyampaikan himbauan kepada masyarakat di wilayah Distrik Moskona, khususnya di Kampung Macok, untuk tetap tenang dan mendukung kedua calon kepala kampung yang akan maju.
“Kita harus menganggap semua sebagai keluarga dan membangun komunikasi yang baik. Mari kita berikan semangat kepada kedua calon agar mereka dapat melanjutkan proses pemilihan dengan baik dan hasilnya bisa diterima oleh semua pihak,” tutup Eduard.
Sebelumnya, pihak mediaprorakyat.com pada Jumat (2/8) malam didatangi oleh salah satu Calon Kepala Kampung. Demi keseimbangan informasi, pihak media telah mengkonfirmasi pihak-pihak terkait, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Teluk Bintuni, Haris Tahir. “Baik, nanti bawa dokumen sampaikan ke Pak Agus Wiratno, Kabid PemKamp, untuk diteliti,” jawabnya. [HS]
