Bintuni, Mediaprorakyat.com – Bupati Teluk Bintuni, Ir. Petrus Kasihiw, MT, yang akrab disapa sebagai Kaka Piet, telah mengungkapkan keberhasilannya sebagai Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai NasDem Papua Barat Daya.
Sebelumnya , pada Sabtu (2/12/2023) di Sekretariat DPW NasDem Papua Barat Daya, Jalan Basuki Rahmat, Km 9, Kota Sorong, Kaka Piet menerima SK sebagai Ketua DPW Provinsi Papua Barat Daya.
Dalam pernyataannya di Bintuni, Kaka Piet menyoroti pentingnya menerima kekalahan dalam politik dengan lapang dada, mengatakan bahwa hasil akhirnya dalam politik bergantung pada “garis tangan” atau takdir.
“Sekarang kita masuk ke Politik Cooling Down (Pendinginan) , yang tidak lolos Caleg harus berlapang dada karena kita menjadi apapun itu orang bilang garis tangan,” ungkap Bupati Teluk Bintuni dihadapan pimpinan OPD , Forkopimda dan tamu undangan dalam acara penyerahan DPA di Gedung Sasana Karya, kemarin (14/3/2024).
Menyoroti fokusnya pada Papua Barat Daya, Kaka Piet menekankan bahwa meskipun memiliki anak yang mencalonkan diri menjadi Caleg , ia tetap memantau secara terbatas dan menekankan pentingnya menghargai hasil dan proses politik yang berjalan.
” Jadi saya tidak cawe-cawe, tidak ada intervensi politik di Bintuni, jadi hasilnya murni upaya mereka yang ada di sini. ” Ujar Bupati dua periode itu.
Meskipun demikian, ia menyampaikan apresiasi terhadap proses pemilu yang berjalan lancar di Bintuni, sambil menanggapi aksi demonstrasi di kantor KPU dan Bawaslu dengan memberikan pemahaman kepada rekan-rekan partainya.
Sebagai Ketua DPW Partai NasDem Papua Barat Daya, dalam capaian politiknya, Kaka Piet juga mengumumkan keberhasilannya, ” NasDem berhasil memimpin tiga kabupaten menjadi ketua DPR, Sorong Selatan, Tambrauw dan Maybrat, serta memenangkan empat kursi untuk DPR Provinsi dan satu kursi untuk DPR RI.” sebut Kaka Piet .
Ia mengakui dalam komentarnya, Petrus Kasihiw menyatakan keberhasilannya dengan bangga, menegaskan bahwa ia merasa cukup berhasil dalam pencapaiannya.
Dengan demikian, Petrus Kasihiw memperlihatkan keberhasilannya dalam bidang politik di Papua Barat Daya, sementara tetap menegaskan pentingnya menghormati proses politik yang berlangsung dengan baik di Bintuni. [HS]