BINTUNI , Mediaprorakyat.com – Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) merupakan program nasional yang dilaksanakan dari tingkat pusat hingga tingkat daerah.
Kepada wartawan media ini Ketua MUI Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso menjelaskan terkait dengan pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Teluk Bintuni yang akan di laksanakan di Distrik Kaitaro, hingga saat ini lembaga MUI belum mendapatkan gambaran soal anggaran dalam melaksanakan program tersebut.
Kami MUI sampai saat ini belum mendapatkan gambaran seperti apa. Tentu itu adalah kewenangan internal pemerintah daerah baik eksekutif maupun legislatif, Kata Ketua MUI Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso seuasai rapat paripurna DPRD Kabupaten Teluk Bintuni , Selasa (28/09/2021) malam.
” Ini adalah program nasional, sehingga mau tidak mau suka tidak suka sudah harus di ploting anggarannya, ” tegas Ketua MUI Kabupaten Teluk Bintuni.
Menurut Ahmad, MTQ ini hal yang patut menjadi perhatian untuk kita semua. Untuk itu pemerintahan daerah sudah harus di ploting anggarannya .
“‘Kalau Kemarin di APBD Induk tidak sempat di ploting , kami sarankan di APBD perubahan di ploting masuk, ” ucap Ahmad.
Sesuai dengan rencana lanjut Ahmad, MTQ tingkat Kabupaten Teluk Bintuni ini akan dilaksanakan di Distrik Kaitaro, namun hingga saat ini belum ada kepastian anggaran untuk infrastruktur , sarana dan sebagainya, “tentu akan menjadi problem bagi kita semua,” kata Ketua MUI.
Berkaitan dengan kesiapan itu MUI jauh hari sudah membangun komunikasi secara intens kepada pemerintah melalui Wakil Bupati dan beberapa kali juga sempat disampaikan ke pak Bupati , maupun departemen Agama , begitupun secara person orang per orang.
” Saya menyampaikan itu. Ini artinya kita semua punya tanggung jawab. Kalau MTQ tidak bisa dilaksanakan pada tahun 2022, maaf kata bisa di anggap pemerintah gagal, karena ini adalah program nasional. Entah itu sifatnya ramai atau tidak yang penting realisasinya MTQ bisa dilaksanakan,”
Ahmad menegaskan , pada prinsipnya kami memberikan apresiasi baik kepada pemerintah. Kami siap mendukung. MUI siap kapan saja dibutuhkan oleh pemerintah terutama di bidang keagamaan untuk yang Muslim .
“MUI tetap siap dibelakang Pemerintah untuk turut mengambil bagian Pembangunan dalam bidang keagamaan.” Pungkasnya.
(Haiser Situmorang)
