Waka polres Teluk Bintuni Kompol Eko Yusmiarto,SIK || MPR
Kabar Baik! POLRI Kembali Rekrut Bintara Noken Putra-Putri Asli Papua
BINTUNI || Mediaprorakyat.com – Bertempat di Ruang Dhira Brata Polres Teluk Bintuni Kepolisian Resort Teluk Bintuni melakukan rapat kordinasi penerimaan Bintara Noken Tahun anggaran 2021 bersama perwakilan Tujuh Suku dan Papua yang ada di Bintuni, Rabu (06/01/2020).
Pelaksanaan rapat kordinasi di pimpin langsung oleh Waka Polres Teluk Bintuni Kompol Eko Yusmiarto, SIK dan di hadiri oleh Septer Mofu (Kepala Suku Biak) , Marthen Wersin (Kepala Suku Irarutu) , Abu Bakar Solawat (Wakil Ketua LMA Sebyar) , Lodwik Masumbau ( Staf LMA Tujuh Suku) , Abdul Majid Tonoy ( Staf LMA Tujuh Suku) , Yosefiena Efredire (Suku Kuri/Aktifis Perempuan Tujuh Suku), Tony Urbon (Ketua Adat Papua-Teluk Bintuni) , Roy M.Masyewi (Tokoh Pemuda Wamesa) , Melianus Naa (Kepala Suku Maybrat), Hofni Yettu (Tujuh Suku) , Arnold Yerkohok (Pemuda Moskona) dan Levinus Isak Metini (Pencaker).


Sesuai pelaksanaan rapat kordinasi di ruang Dhira Brata saat di temui awak media di ruang kerjanya Waka polres Teluk Bintuni Kompol Eko Yusmiarto,SIK menerangkan ini adalah program dari Bapak Kapolri dan Bapak Kapolda juga sudah menyampaikan ke kami (Polres Teluk Bintuni) untuk program Bintara Noken tahun anggaran 2021 , kami akan membuka penerimaan Bintara Noken sebanyak 1.500 orang dengan kriteria Orang Asli Papua (OAP) dan sesuai dengan persyaratan yang akan di berikan nanti ujarnya.
Lanjutnya , tujuannya adalah merekrut atau memberdayakan OAP , adek kita , anak kita untuk menjadi anggota Polri tekannya.
Dia juga menjelaskan dengan di bukanya Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara atau Sekolah Polisi Negara (SPN) di Polda Papua Barat itu memberikan peluang juga untuk merekrut anggota Polri karena kita kekurangan anggota.
” Selama ini kita melakukan pendidikan di SPN Jayapura , jadi quota kita agak kurang, jadi untuk memenuhi quota di masing-masing Polres makanya di buka program ini untuk bisa memenuhi quota anggota Polri di masing-masing Kabupaten ” jelasnya.
Sesuai quota dari masing-masing Kabupaten di beri quota sebanyak 100 orang yang akan di terima nanti sesuai target beberapa tahun kedepan anggota Polri dapat berbanding dengan jumlah penduduk, sudah bisa imbang.
” Jadi program ini untuk memberikan kesempatan kepada Putra Putri OAP untuk berkarya di wilayah masing-masing sebagai anggota Polri , the right man in the right place (orang yang tepat pada posisi yang tepat) ” ujarnya.
Ketika di tanya awak media kapan di mulainya pendaftaran , Kompol Eko menjawab , Starnya mungkin di pertengahan tahun tapi kita memulai proses-proses rekrutmen dulu, filterisasi dulu, nanti mungkin di bulan Juni atau Juli baru di buka pendidikan, tapi kita belum bisa pastikan nanti kita tunggu petunjuk dari Mabes Polri.
Tambah Waka Polres Teluk Bintuni dari 1.500 calon anggota Bintara Noken, ada 200 orang quota untuk Polisi Wanita, jadi quota di masing-masing Kabupaten sebanyak 10 orang Bintara Noken untuk Polwan.
” Syarat-syarat yang di butuhkan untuk itu adalah Orang Asli Papua, sehat jasmani dan rohani, tidak bermasalah ,tidak terlibat tindak kejahatan juga tidak terlibat organisasi kiri ” tandasnya.
Salah satu tokoh masyarakat dari Tujuh Suku juga sebaga Ketua Dewan Adat Papua wilayah Kabupaten Teluk Toni Urbon, mengapresiasi program perekrutan Bintara Noken tahun anggaran 2021 ini.
” Kami dari Lembaga Adat Tujuh Suku dan Dewan Adat Papua mengucapkan terimakasih atas event yang di buat Kapolri tentang perekrutan OAP menjadi Polisi untuk Bintara ” ungkapnya. (HS)