Forum Diskusi KNPI Teluk Bintuni /MPR
BINTUNI ||mediaprorakyat.com – Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) atau Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) segera menyelesaikan persoalan terkait hasil tes pengumuman CPNS 2018 pada tanggal 30 Juli 2020 lalu, yang hasilnya menimbulkan kemarahan dari pencaker Orang Asli Papua (OAP) Tujuh Suku.
Hal tersebut di sampaikan oleh Ketua DPD KNPI Teluk Bintuni , Kenny RA Kindewara kepada mediaprorakyat.com seusai pelaksanaan Forum Diskusi internal KNPI Teluk Bintuni, pukul 00.lewat (dini hari) di Bintuni ( 6/8/2020).
Kenny juga meminta kepada pemerintah daerah di Teluk Bintuni sesuai dengan informasi yang dia dapat dari media, bahwa penentuan quota 80 persen untuk OAP dan 20 persen untuk umum , sesuai pernyataan Bapak Tjahjo Kumolo, S.H. sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), itu ditentukan oleh masing-masing daerah.
Pemerintah Daerah Kabupaten Teluk Bintuni harus melakukan kordinasi kembali dengan pemerintah Provinsi Papua Barat dan juga dengan Pemerintah Pusat untuk menjawab keinginan dari pencaker OAP lainnya dan Tujuh Suku agar di luluskan.
Ketua KNPI Teluk Bintuni juga berharap kedepan Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan perekrutan atau penerimaan CPNS berikutnya agar mengubah sistem yang ada, supaya tidak terjadi kekisruhan seperti yang terjadi saat ini.
Namun demikian Kenny mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Teluk Bintuni, yang telah memberikan respon cepat untuk persoalan yang terjadi.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah, Pak Wakil Bupati yang telah memfasilitasi adek-adek kami untuk ketemu dengan Gubernur Papua Barat dan informasi terakhir mereka juga sudah berangkat ke Jakarta, untuk mengurus adek-adek itu” tandas pria juga sebagai Staf di KPU ini.
Kenny juga mengutarakan, kegiatan kami tadi yang kita mulai dari pukul 19.00 WIT adalah kegiatan diskusi oleh Pengurus, Anggota dan Senior-senior kami di KNPI Teluk Bintuni
“diskusi untuk kemajuan Kabupaten Teluk Bintuni kedepan” tutur Ketua DPD KNPI Teluk Bintuni yang menunggu waktu untuk di lantik tersebut. (HS)