Bintuni | Mediaprorakyat.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Kabupaten Teluk Bintuni bersama Pemerintah Distrik Masyeta menggelar pelatihan pemanfaatan buah merah (kuansu) bagi masyarakat di Distrik Masyeta, Papua Barat. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat, 17 Juni 2022.
Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan potensi lokal buah merah yang secara alami tumbuh subur di wilayah Papua. Buah yang memiliki nama latin Pandanus conoideus ini diyakini memiliki banyak manfaat kesehatan dan mampu mengobati berbagai penyakit.
Sekretaris Distrik Masyeta, Apolos Dowansiba, S.IP menjelaskan bahwa pelatihan berlangsung selama satu hari penuh, dimulai pukul 09.00 hingga 17.00 WIT. Kegiatan ini dibuka oleh dirinya dan ditutup langsung oleh Sekretaris DPMK Kabupaten Teluk Bintuni.
“Pelatihan ini merupakan langkah awal untuk memaksimalkan potensi buah merah di Distrik Masyeta. Masyarakat dilatih mengolah buah merah menjadi produk seperti agar-agar, minuman, dan kue,” ujar Apolos.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat DPMK, antara lain Sekretaris DPMK Set Apolos Orocomna, S.IP, Kabid Kelembagaan Melianus Yettu, dan Kepala Seksi Felix Yerkohok, SH.
Peserta pelatihan berasal dari beberapa kampung di Distrik Masyeta, yaitu Kampung Masyeta, Kampung Mestofu, Kampung Meisomda, dan Kampung Kalibiru.
“Di Distrik Masyeta, buah merah sangat melimpah. Kita tidak perlu mengambil dari daerah lain karena bisa dibilang Masyeta ini sarangnya buah merah di Teluk Bintuni,” pungkas Apolos.
Pelatihan ini didanai melalui anggaran DPA DPMK Teluk Bintuni dan dilaksanakan dengan pendampingan dari tim teknis dinas.
(mpr-01)