Bintuni, Mediaprorakyat.com — Wakil Bupati Teluk Bintuni, Joko Lingara, kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelayanan publik dengan turun langsung ke lapangan. Dalam kunjungannya ke Distrik Yakora pada Rabu (23/4/2025), Wabup Joko mendapati kondisi yang memprihatinkan di dua fasilitas vital: Puskesmas dan Sekolah Dasar Negeri Yakora.
Kunjungan pertama dilakukan ke Puskesmas Yakora. Di lokasi ini, Joko Lingara menyoroti kondisi bangunan yang sudah tidak layak pakai. Ia menegaskan bahwa bangunan tersebut harus segera diganti dengan yang baru.
“Bangunan Puskesmas ini sangat memprihatinkan. Sudah tidak layak digunakan dan harus dibangun ulang. Dalam kondisi seperti ini, dokter dan perawat tentu tidak nyaman dalam memberikan pelayanan,” ujar Joko.
Usai meninjau fasilitas kesehatan, Wabup Joko melanjutkan kunjungan ke SD Negeri Yakora.
Di sana, ia mengaku terkejut melihat hanya terdapat tiga ruang kelas. Bahkan, beberapa kelas digabungkan dalam satu ruangan dan hanya dipisah dengan sekat triplek.
“Saya cukup kaget melihat anak-anak kita belajar dalam satu ruangan yang disekat dengan triplek. Kelas 1 dan 2 digabung, begitu juga kelas berikutnya. Minimal perlu ada tambahan tiga ruang kelas lagi,” katanya.
Joko menekankan pentingnya pembangunan fasilitas pendidikan dan kesehatan yang memadai di setiap distrik.
Ia juga menyoroti perlunya pembangunan rumah kopel bagi tenaga medis dan guru sebagai bagian dari peningkatan pelayanan.
“Membangun Puskesmas berarti juga membangun rumah kopel untuk perawat. Demikian pula dengan sekolah, harus disiapkan juga rumah untuk para guru,” imbuhnya.
Temuan-temuan ini, menurut Joko, akan segera dilaporkannya kepada Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy.
Ia juga berencana memanggil dinas terkait untuk segera berkoordinasi menyelesaikan persoalan tersebut.
“Setiap kali saya kunjungan ke distrik, saya wajib mendatangi Puskesmas dan sekolah. Ini bukan hanya tentang infrastruktur, tapi tentang masa depan masyarakat kita,” pungkas Joko Lingara. [HS]