Manokwari, Mediaprorakyat.com – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Papua (UNIPA) menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dalam pernyataan yang disampaikan oleh BEM Nus Papua terkait dukungan terhadap Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Provinsi Papua.
Ketua BEM UNIPA, Yenuson Rumaikeuw, dalam konferensi pers yang digelar di Sekretariat BEM UNIPA, Manokwari, menegaskan bahwa pihaknya tidak termasuk dalam bagian sikap yang diambil oleh BEM Nus Papua.
“BEM Nus Papua terdiri dari koordinator pusat wilayah Papua dan Papua Barat. Kami, BEM UNIPA, adalah bagian dari BEM Nus di Papua Barat, sementara pernyataan yang beredar berasal dari BEM Nus Papua, yaitu Universitas Cenderawasih (Uncen),” ujar Yenuson dalam wawancara pada 20 Maret 2025.
Lebih lanjut, Yenuson menekankan bahwa sikap BEM UNIPA berlandaskan pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi. Ia juga menegaskan bahwa BEM UNIPA memiliki hak untuk menyuarakan kepentingan rakyat Papua secara umum, tetapi tidak dalam kapasitas mendukung atau menyuarakan kepentingan kelompok politik tertentu.
“Dengan mengacu pada AD/ART kami, BEM UNIPA tidak terlibat dalam pernyataan mengenai Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Provinsi Papua,” tegasnya.
Dengan pernyataan ini, BEM UNIPA ingin menegaskan independensi mereka dalam menjaga prinsip organisasi tanpa terlibat dalam agenda politik tertentu di luar kepentingan mahasiswa dan masyarakat luas.
[JS]
