Bintuni, Mediaprorakyat.com – Untuk mewujudkan Pilkada serentak 2024 yang aman dan kondusif, Polda Papua Barat menggelar tatap muka bersama masyarakat Bintuni pada Rabu (23-10-2024) siang di Aula Andriano Ananta.
Acara ini dihadiri oleh Karoops Polda Papua Barat, Kombes Pol Bagiyo Hadi K, S.I.K., beserta anggota rombongan; Kapolres Teluk Bintuni, AKBP Dr. H. Choiruddin Wachid, S.I.K., M.M., M.H., M.Si.; Wakapolres Teluk Bintuni, Kompol Ade Luther Far-Far, S.I.K.; para PJU dan perwira Polres Teluk Bintuni; tokoh adat, agama, pemuda, perempuan, dan masyarakat Kabupaten Teluk Bintuni, serta warga setempat.
Dalam arahannya, Kombes Pol Bagiyo Hadi K menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan silaturahmi Kamtibmas jelang Pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Ia berharap masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif pada setiap tahapan Pilkada.
Kombes Pol Bagiyo juga menyampaikan bahwa pada hari pencoblosan, yaitu 27 November 2024, akan dilakukan penyekatan antarwilayah di Papua Barat untuk mencegah mobilisasi massa dan kecurangan selama proses pemungutan suara. “Kami akan menutup pintu keluar masuk antar kabupaten dan baru akan dibuka kembali pada pukul 13.00 WIT setelah pencoblosan selesai,” ungkapnya.
Ia juga menghimbau masyarakat untuk menyalurkan hak pilih sesuai dengan hati nurani tanpa ada paksaan atau intimidasi, serta tidak mudah terpengaruh oleh berita hoax dan menghindari minuman keras. Masyarakat juga diingatkan untuk segera melaporkan kejadian atau informasi penting kepada Bhabinkamtibmas atau kantor kepolisian terdekat.
Kapolres Teluk Bintuni, AKBP Choiruddin Wachid, juga menyampaikan imbauan terkait debat publik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni 2024 yang akan dilaksanakan pada 31 Oktober 2024 di Gedung GSG Bintuni. Ia meminta agar masyarakat tidak datang berbondong-bondong ke lokasi debat.
“Kami berharap tim pemenangan dari masing-masing pasangan calon dapat menyiapkan layar besar di posko pemenangan, sehingga pendukung bisa menyaksikan debat secara live streaming,” jelas Kapolres.
Salah satu warga, Yohanes Baab, mengucapkan terima kasih kepada Polda Papua Barat atas sosialisasi dan pemahaman yang telah diberikan. [HS]