Home / BERITA

Jumat, 19 Juli 2024 - 11:52 WIT

Dinas Kesehatan Manokwari Gencarkan Vaksinasi Polio, Capaian Masih di Bawah Target Nasional

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, Marthen Rantetampang saat ditemui wartawan di ruangannya,Jumat(19/7/24)

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, Marthen Rantetampang saat ditemui wartawan di ruangannya,Jumat(19/7/24)

Manokwari, Mediaprorakyat.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari terus memperkuat upaya vaksinasi polio bagi anak-anak usia 0-7 tahun, meskipun belum ditemukan kasus polio di wilayah tersebut.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, Marthen Rantetampang, melaporkan bahwa hingga kini vaksinasi polio telah mencapai 82,09 persen dari target nasional sebesar 95 persen.

“Sebanyak 30.025 anak telah menjadi sasaran Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio putaran pertama,” ujar Marthen. Jum’at (19/7/2024)

Namun, pencapaian vaksinasi di beberapa puskesmas di wilayah kota Manokwari masih di bawah target. Puskesmas Sanggeng baru mencapai 66,01 persen, sementara Puskesmas Pasir Putih 72,03 persen. Di wilayah puskesmas Sidey, dataran Wapramasi, vaksinasi polio telah mencapai 88,02 persen.

“Tantangan yang dihadapi adalah luasnya wilayah kerja dan kurangnya partisipasi orang tua dalam mengantarkan anak-anak mereka untuk mendapatkan vaksinasi polio,” jelas Marthen.

Untuk meningkatkan pencapaian vaksinasi, pemerintah daerah telah menginstruksikan hingga ke tingkat kampung agar imunisasi polio dapat diberikan secara merata. Hal ini dilakukan guna mencegah penularan virus polio yang mematikan.

Pelaksanaan imunisasi polio akan terus berlangsung dalam empat tahap. Saat ini, Kabupaten Manokwari telah memasuki tahapan kedua Pekan Imunisasi Polio, namun pencapaiannya masih rendah, yakni 40,07 persen per tanggal 17 Juli 2024.
Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mendukung program vaksinasi polio, sehingga anak-anak di Kabupaten Manokwari terlindungi dari ancaman virus polio.

“Kita ingin memutus rantai penularan virus polio. Meskipun belum ada kasus polio di Kabupaten Manokwari, kita termasuk dalam wilayah berisiko tinggi penularan. Oleh karena itu, kita wajib menuntaskan vaksinasi ini,” tutup Marthen. [MS]

Baca Juga  BPJS Kesehatan Mempermudah Pelayanan Administrasi : Bisa Lewat Whatsapp

Share :

Baca Juga

BERITA

Polresta Manokwari Raih Juara I Layanan Polisi 110 se-Papua Barat

BERITA

Irma Filayati Apresiasi Muslimat NU: Momentum Muharram untuk Tingkatkan Kepedulian Sosial

BERITA

Peringatan 10 Muharram, Muslimat NU Teluk Bintuni Gaungkan Semangat Sosial dan Ajakan Lindungi Anak

BERITA

DP3AKB Teluk Bintuni: Jangan Biarkan Pelaku Kekerasan Seksual Bebas Berkeliaran
Keterangan gambar: Tangkapan layar memperlihatkan penumpang Kapal Motor (KM) Fajar Mulia II berhasil diselamatkan oleh penumpang lain yang berada di atas kapal, dengan melemparkan seutas tali ke arahnya. Namun, dalam video yang beredar, terlihat kru kapal juga turut melakukan upaya pertolongan. (Istimewa)

BERITA

Penumpang KM Fajar Mulia II Tercebur di Pelabuhan Bintuni, Berhasil Diselamatkan
Direktur Reskrimsus Polda Papua Barat, Kombes Pol Sonny Nugroho Tampubolon, saat ditemui wartawan usai perayaan Hari Bhayangkara, Selasa (1 Juli 2025).

BERITA

Ditreskrimsus Polda Telusuri Dugaan Korupsi di KPU Papua Barat
Foto AKP Boby Rahman, S.Tr.K., S.I.K., setelah memberikan keterangan kepada wartawan di ruang kerjanya pada Senin (30/6/2025).

BERITA

Kasus Dugaan Korupsi Beras ASN di Teluk Bintuni Masuk Tahap Penyidikan, Polres Kirim Tim ke Jakarta

BERITA

Bawaslu Teluk Bintuni Ikuti Pelantikan PPPK Secara Nasional, Lima Nama Resmi Dilantik