Home / BERITA

Selasa, 10 Desember 2024 - 04:52 WIB

Dramatis! Basarnas Manokwari Simulasikan Evakuasi Kapal Terbakar di Teluk Bintuni

Bintuni, Mediaprorakyat.com – Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manokwari melaksanakan simulasi penanganan kecelakaan kapal di perairan Teluk Bintuni pada Selasa (10/12/2024). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesiapan dan koordinasi antarinstansi dalam menghadapi potensi kecelakaan laut di wilayah tersebut.

Simulasi ini melibatkan berbagai instansi, seperti TNI AL, Polairud, RSUD Teluk Bintuni, dan Dinas Perhubungan. Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kansar Manokwari, Markus Lukas, S.T., menjelaskan pentingnya simulasi ini mengingat tingginya angka kecelakaan kapal di perairan Bintuni.

“Setiap tahun terjadi sekitar 10 kecelakaan kapal di perairan Bintuni. Biasanya disebabkan oleh kerusakan mesin atau faktor lainnya. Melalui simulasi ini, kami meningkatkan kerja sama antarpotensi SAR agar penanganan kecelakaan lebih efektif dan efisien,” ujar Markus.

Simulasi Kebakaran Kapal

Dalam skenario simulasi, terjadi kebakaran di kamar mesin kapal KM Sarex 01 pada koordinat 2°8’19.20″S – 133°33’2.25″E. Kebakaran menyebabkan beberapa awak kapal melompat ke laut untuk menyelamatkan diri. Kapal yang mengangkut bahan bangunan itu sedang dalam perjalanan dari Wasior menuju Manokwari dan Sorong.

Begitu menerima sinyal distress pada pukul 09.30 WIT, SAR Mission Coordinator (SMC) segera mengerahkan armada laut dan darat ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.

Hasil Evakuasi Tim Gabungan

Tim gabungan berhasil menyelamatkan korban dengan rincian sebagai berikut:

TNI AL: Mengevakuasi dua korban, satu mengalami luka kaki, dan satu terluka berat.

Polair Bintuni: Menyelamatkan tiga korban, dua di antaranya mengalami luka bakar, dan satu ditemukan di life raft dengan luka berat.

Dinas Perhubungan: Mengevakuasi dua korban, satu luka ringan, dan satu meninggal dunia.

Basarnas: Berhasil menyelamatkan satu korban yang terjebak di dalam kapal.

Korban yang selamat langsung dibawa ke Dermaga Jetty Kampung Lama untuk mendapatkan perawatan medis. Ambulans dari RSUD Bintuni, Dinas Kesehatan, dan Puskesmas setempat dikerahkan untuk menangani korban luka berat.

Baca Juga  Start! Tahapan KPU 2024 Berjalan, Ini Komentar Parpol

Fasilitas Pendukung dan Evaluasi

Polres Bintuni dan Kodim 1806 turut mengamankan lokasi simulasi dengan memasang garis polisi di sekitar dermaga. Tenda triase dan posko keluarga didirikan untuk membantu proses identifikasi korban dan memberikan dukungan psikologis kepada keluarga.

Berbagai fasilitas pendukung, seperti speed boat, rubber boat, rescue car, dan ambulans, digunakan dalam simulasi ini. Kepala Kantor Basarnas Manokwari mengapresiasi kerja sama dan koordinasi solid antarinstansi selama pelaksanaan simulasi.

Dengan keberhasilan simulasi ini, Basarnas dan instansi terkait menunjukkan kesiapan menghadapi potensi kecelakaan laut di Teluk Bintuni sekaligus meningkatkan sinergi dalam operasi penyelamatan di masa mendatang. [HS]

 

Share :

Baca Juga

BERITA

PPP Teluk Bintuni Rayakan Harlah ke-52 dengan Tasyakuran Sederhana

INFO IKLAN

Selamat Hari Lingkungan Hidup Nasional

BERITA

Natal Bersama Kodim 1806/TB: Penuh Hikmat, Gema Damai di Teluk Bintuni

BERITA

Tiga Pejabat Utama Polres Teluk Bintuni Resmi Diserahterimakan dalam Upacara Khidmat

BERITA

Ketidaknetralan Penyelenggara Pemilu PBD, Pasangan ARUS Ajukan Gugatan ke MK
Kapolres Teluk Bintuni, AKBP Dr. Choiruddin Wachid, S.I.K., M.M., M.H., M.Si.

BERITA

Polres Teluk Bintuni Rayakan Natal 2024 dengan Penuh Sukacita, Kapolres Ajak Tebar Kasih dan Kedamaian!

BERITA

DPW PPP Papua Barat Rayakan Harla ke-52 dengan Semangat Baru untuk Membangun Kedekatan dengan Masyarakat

BERITA

Harla ke-52, Sekretaris DPW PPP Papua Barat Ajak Evaluasi dan Perbaikan Kinerja Partai