Home / Berita

Senin, 23 September 2024 - 01:32 WIT

Pasangan YO JOIN Siap Memenangkan Pilkada Teluk Bintuni 2024 dengan Dukungan Kuat 28.595 Suara

YOHANIS MANIBUY dan JOKO LINGARA (YO JOIN)

YOHANIS MANIBUY dan JOKO LINGARA (YO JOIN)

Bintuni, Mediaprorakyat.com – Kontestasi politik di Teluk Bintuni semakin memanas dengan resmi diumumkannya pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada 2024. Pasangan Yohanis Manibuy dan Joko Lingara, yang dikenal dengan julukan “YO JOIN”, telah ditetapkan sebagai salah satu kandidat unggulan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Teluk Bintuni.

Mereka maju dengan dukungan koalisi besar yang terdiri dari sebelas partai politik, termasuk Partai Golkar, PPP, Perindo, PAN, PSI, PKB, Partai Ummat, Hanura, Gelora, dan Garuda.

Pada pemilihan legislatif 14 Februari 2024 lalu, YO JOIN mengantongi 28.595 suara sah, angka yang cukup signifikan dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang mencapai 54.902 pemilih.

Hal ini memberikan mereka keunggulan besar dibandingkan dua pesaing lainnya, yakni pasangan Daniel Asmorom dan Alimudin Baedu (DAMAI) dengan 8.813 suara serta pasangan ROMA dengan 7.069 suara.

Fakta ini diresmikan melalui Berita Acara Nomor 203/PL.01.9-SD/9206/2024, yang menetapkan YO JOIN sebagai salah satu pasangan calon yang akan bersaing dalam Pilkada Teluk Bintuni pada 27 November 2024 mendatang.

Yohanis Manibuy, calon bupati yang akrab disapa Anisto, menyatakan optimismenya untuk membawa perubahan signifikan bagi Teluk Bintuni, sebuah wilayah kaya sumber daya alam, terutama di sektor minyak dan gas.

Fokus utama paslon ini adalah meningkatkan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, serta mengurangi ketimpangan yang ada di 24 distrik di Teluk Bintuni.

“Kami yakin masyarakat akan mendukung visi kami untuk membawa perubahan nyata. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pilkada yang aman dan damai,” ujar Yohanis dalam pernyataan resminya pada Minggu malam, 22 September 2024.

Dengan dukungan kuat dari koalisi partai dan jumlah suara yang signifikan, Pilkada Teluk Bintuni 2024 kemungkinan besar akan dimenangkan oleh YO JOIN dalam satu putaran.

Baca Juga  Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Pelabuhan Bintuni, Medis Siaga

Terpisah hal ini di ungkapkan  Roy Marthen Masyewi, anggota DPRD Teluk Bintuni terpilih dari PAN, mengungkapkan keyakinannya bahwa dukungan terhadap YO JOIN akan terus meningkat.

“YO JOIN adalah simbol perubahan yang diharapkan masyarakat Teluk Bintuni setelah 10 tahun mengalami stagnasi. Kami optimis dapat memenangkan Pilkada ini,” ujar Roy, Senin 23 September 2024.

Dengan visi jelas yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat dan pembangunan yang berkelanjutan, YO JOIN menjadi pasangan yang dijagokan untuk membawa Teluk Bintuni ke arah yang lebih cerah. [HS]

Share :

Baca Juga

Keterangan Gambar: Kepala Dinas Pendidikan Teluk Bintuni, Dr. Henry Donald Kapuangan, S.Pd., M.M., membuka Pelatihan Pembelajaran Mendalam dan KKA bagi guru, Kamis (18/9/2025).

Berita

BGTK Gelar Pelatihan PM dan KKA di Teluk Bintuni, Fokus Siapkan Guru Hadapi Tantangan Zaman
Keterangan gambar: Juru Bicara Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Papua (UNIPA), Theofilus Richard Yogi, bersama Ketua BEM UNIPA, Yonison Rumaikewo.

Berita

BEM UNIPA Desak Penegakan Hukum Kasus Rasisme dan Penembakan di Yalimo
Keterangan gambar: Ikatan Mahasiswa Kabupaten Yalimo saat menggelar konferensi pers di Aula Asrama Mahasiswa Yalimo.

Berita

IMYAL Desak Penegakan Hukum atas Kasus Rasisme dan Penembakan di Yalimo
Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Teluk Bintuni, Henry D. Kapuangan

Berita

Menanggapi DPRK, Kadis Pendidikan Akan Minta Arahan Bupati Teluk Bintuni

Berita

PKKMB UNIMUTU 2025: Bupati Yohanis Manibuy Dorong Mahasiswa Jadi Generasi Unggul Teluk Bintuni

Berita

Kejari Manokwari Perluas Penyelidikan Kasus Korupsi OPD Papua Barat
Kasat Reskrim AKP Boby Rahman

Berita

Kasus Penganiayaan di Bintuni Berlanjut, Polisi Pastikan Tak Mandek
Plt. Inspektur Papua Barat, Dr. Erwin P.H. Saragih, S.H., M.H

Berita

Temuan BPK Rp 2,5 Miliar di PUPR Papua Barat Masuk Meja Kejati, Dua OPD Lain Ditangani Kejari