Home / Berita

Rabu, 22 Mei 2024 - 12:34 WIT

KNPI Teluk Bintuni Soroti Krisis Listrik di Beberapa Distrik, Kenny: Anak-anak negeri belajar Pakai Lilin

Krisis listrik berkepanjangan di Teluk Bintuni: Anak-anak belajar dengan pelita, ekonomi nelayan lumpuh! Teluk Bintuni menghadapi krisis listrik berkepanjangan di beberapa distrik, menyebabkan anak-anak terpaksa belajar dengan pelita. Situasi ini juga melumpuhkan ekonomi nelayan di daerah tersebut, seperti yang disampaikan oleh Kenny Kendiwara, Rabu (22/5). (Foto: Narasumber dikirim lewat WhatsApp)

Krisis listrik berkepanjangan di Teluk Bintuni: Anak-anak belajar dengan pelita, ekonomi nelayan lumpuh! Teluk Bintuni menghadapi krisis listrik berkepanjangan di beberapa distrik, menyebabkan anak-anak terpaksa belajar dengan pelita. Situasi ini juga melumpuhkan ekonomi nelayan di daerah tersebut, seperti yang disampaikan oleh Kenny Kendiwara, Rabu (22/5). (Foto: Narasumber dikirim lewat WhatsApp)

Bintuni, Mediaprorakyat.com – Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Teluk Bintuni, Kenny Kendiwara, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi krisis listrik yang berkepanjangan di beberapa distrik. Meskipun Bintuni dikenal kaya akan sumber daya alam, pemadaman listrik masih menjadi masalah utama yang dihadapi masyarakat.

Dalam kunjungan Kenny ke distrik-distrik seperti Kaitaro dan Wamesa, serta rencana kunjungannya ke Distrik Kuri, ia menemukan bahwa pemadaman listrik terjadi akibat kondisi genset yang buruk dan kurangnya pasokan bahan bakar minyak (BBM).

“Terjadi pemadaman karena kondisi genset dan kurangnya BBM,” ujarnya melalui pesan WhatsApp kepada Mediaprorakyat.com pada Kamis (22/5).

Kondisi ini memaksa warga menggunakan lilin dan pelita untuk penerangan malam hari. Kenny menekankan dampak negatif yang ditimbulkan, terutama bagi anak-anak yang harus belajar dengan penerangan seadanya.

“Kasihan warga di sini. Anak-anak akhirnya belajar pakai pelita kalau tidak ada lilin,” jelasnya.

Kenny berharap pemerintah distrik, kampung, serta dinas terkait memberikan perhatian lebih kepada masyarakat, terutama anak-anak yang sedang bersekolah.

“Sekarang sudah zaman modern, masa kita masih hidup seperti zaman dulu,” pungkasnya.

Tidak hanya berdampak pada pendidikan, krisis listrik juga menghambat perekonomian masyarakat, khususnya bagi para nelayan. Tanpa listrik, mereka tidak dapat menyimpan hasil tangkapan di freezer atau membuat es batu untuk menjaga kesegaran ikan.

“Kasihan, perekonomian masyarakat juga menjadi lumpuh, padahal itu menjadi sumber penghasilan mereka,” tambah Kenny.

Dengan situasi ini, Kenny Kendiwara mendesak agar ada solusi cepat dan efektif untuk mengatasi krisis listrik di distrik-distrik tersebut demi kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Teluk Bintuni.

[HS]

 

 

Baca Juga  Frangki Fenetiruma Bangga Putrinya Lolos Seleksi PASKIBRA di Kabupaten Jember

Share :

Baca Juga

Berita

Mahasiswa Unimutu Sampaikan Aspirasi ke Wakil Ketua DPRK Teluk Bintuni

Berita

Sambut HUT ke-80, Brimob Batalyon C Pelopor Gelar Anjangsana di Bintuni
Tampak Wakil Bupati Teluk Bintuni menyematkan mahkota dan noken adat kepada Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni yang baru, sebagai simbol kehormatan dan penyambutan di Tanah Sisar Matiti. (Foto: Humas Kejari Teluk Bintuni)

Berita

Wakil Bupati Teluk Bintuni Sambut Kajari Baru dengan Prosesi Adat Tanah Sisar Matiti

Berita

Fasilitator dari Berbagai Provinsi Dukung Program GASING di Teluk Bintuni
Keterangan gambar: Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Teluk Bintuni, Dr. Henry D. Kapuangan, berjabat tangan dengan peserta usai menyematkan tanda peserta pada kegiatan Program Cakap Membaca dan Berhitung (GASING) Fase II di SMP Negeri 2 Bintuni, Senin (3/11/2025).

Berita

Teluk Bintuni Lanjutkan Program GASING untuk Tingkatkan Kompetensi Guru
Keterangan Gambar: Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan (tengah), berpose bersama jajaran pengurus Lembaga Masyarakat Adat (LMA) dan Forum Komunikasi Hak-hak Masyarakat Adat Suku Besar Sebyar usai pertemuan di Masinam Beach, Manokwari, Minggu (2/11/2025). Pertemuan tersebut membahas aspirasi masyarakat adat terkait pemerataan Dana Bagi Hasil (DBH) serta pengelolaan sumber daya migas di wilayah adat Sebyar. (Sumber foto: Narasumber)

Berita

Gubernur Dominggus Mandacan Turun Tangan! Aspirasi Masyarakat Adat Sebyar Siap Ditindaklanjuti
Pembinaan Asrama Mahasiswa Sorong Selatan di Manokwari Bentuk Karakter dan Disiplin Generasi Penerus 📸 Sesi foto bersama pembina, senior, dan mahasiswa baru Asrama Mahasiswa Sorong Selatan di Manokwari. (Foto: JS/MPR)

Berita

Asrama Sorong Selatan Gelar Pembinaan: Bekal Disiplin dan Tanggung Jawab bagi Generasi Muda
Pusat Penelitian Bahasa dan Budaya UNIPA Gelar Pelatihan Merajut Noken Papua: Lestarikan Warisan Budaya di Kalangan Mahasiswa Keterangan foto: Suasana kegiatan pelatihan merajut noken di Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Papua (UNIPA), Manokwari.

Berita

Pusat Penelitian Bahasa dan Budaya UNIPA Lestarikan Kearifan Lokal Lewat Pelatihan Noken