Home / Berita

Senin, 26 Februari 2024 - 13:03 WIT

Sertifikat Tanah PRONA Disosialisasikan di Kampung Forada, Distrik Sumuri

Kepala Kampung Forada, Dionisius Mersi Ateta, SH, bekerja sama dengan Badan Pertanahan Kabupaten Teluk Bintuni, menyelenggarakan sosialisasi pemberian 400 sertifikat tanah PRONA kepada masyarakat di Kampung Forada dan sekitarnya di Distrik Sumuri.

Kepala Kampung Forada, Dionisius Mersi Ateta, SH, bekerja sama dengan Badan Pertanahan Kabupaten Teluk Bintuni, menyelenggarakan sosialisasi pemberian 400 sertifikat tanah PRONA kepada masyarakat di Kampung Forada dan sekitarnya di Distrik Sumuri.

Kepala Kampung Forada, Distrik Sumuri: DIONISIUS MERSI ATETA, SH
Kepala Kampung Forada, Distrik Sumuri:
DIONISIUS MERSI ATETA, SH

Bintuni , Mediaprorakyat.com – Kepala Kampung Forada, Dionisius Mersi Ateta, SH, bersama dengan Badan Pertanahan Kabupaten Teluk Bintuni, melakukan sosialisasi pemberian 400 sertifikat tanah PRONA (Proyek Operasi Nasional Agraria) kepada masyarakat Kampung Forada dan sekitarnya di Distrik Sumuri.

Dalam penjelasannya, Dionisius Mersi Ateta mengungkapkan bahwa program pemberian sertifikat tanah gratis ini merupakan hasil kerjasama antara pemerintah Kampung Forada dan Badan Pertanahan Kabupaten Teluk Bintuni. Senin (26/02/2024)

Sebanyak 400 sertifikat tanah telah disiapkan untuk didistribusikan kepada 400 Kepala Keluarga (KK) yang berdomisili di wilayah Kampung Forada.

Sertifikat tanah ini telah dipersiapkan sebelum tahun 2024 dan telah diserahkan kepada pemerintah Kampung Forada oleh Badan Pertanahan. Setiap sertifikat tanah telah mencantumkan nama pemiliknya (KK) dan lokasi bidang tanah yang bersangkutan berada di wilayah Kampung Forada.

Tanah-tanah ini sebelumnya merupakan tanah adat dari areal transmigrasi yang tidak terpakai atau dibiarkan kosong. Rencananya, tanah-tanah ini akan digunakan untuk pembangunan fasilitas umum di masa mendatang.

Dionisius Mersi Ateta juga menjelaskan bahwa proses pembagian sertifikat tanah melibatkan kerjasama dengan masyarakat pemilik hak ulayat marga Ateta yang mendiami Distrik Sumuri. Melalui kerjasama ini, tanah adat dilepaskan dan disertifikasi untuk memiliki kekuatan hukum dan legalitas yang jelas.

Sosialisasi terkait pemberian sertifikat tanah dilakukan pada tanggal 20 Februari 2024, guna memastikan pemahaman dan keselarasan antara pemerintah Kampung Forada, Badan Pertanahan, dan masyarakat penerima sertifikat.

Dionisius Mersi Ateta menegaskan pentingnya kerjasama dengan Badan Pertanahan untuk menentukan patok atau batas-batas bidang tanah yang akan didistribusikan.

Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat dengan mudah menemukan dan memanfaatkan tanah yang sesuai dengan sertifikat yang dimilikinya.

Baca Juga  Bawa Kabur Mobil Rental "JM" Berurusan Dengan Hukum

Dengan demikian, pemberian sertifikat tanah PRONA di Kampung Forada menjadi langkah konkret dalam memberikan kepastian hukum dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. [HS/Mir]

Share :

Baca Juga

Berita

Mahasiswa Unimutu Sampaikan Aspirasi ke Wakil Ketua DPRK Teluk Bintuni

Berita

Sambut HUT ke-80, Brimob Batalyon C Pelopor Gelar Anjangsana di Bintuni
Tampak Wakil Bupati Teluk Bintuni menyematkan mahkota dan noken adat kepada Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni yang baru, sebagai simbol kehormatan dan penyambutan di Tanah Sisar Matiti. (Foto: Humas Kejari Teluk Bintuni)

Berita

Wakil Bupati Teluk Bintuni Sambut Kajari Baru dengan Prosesi Adat Tanah Sisar Matiti

Berita

Fasilitator dari Berbagai Provinsi Dukung Program GASING di Teluk Bintuni
Keterangan gambar: Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Teluk Bintuni, Dr. Henry D. Kapuangan, berjabat tangan dengan peserta usai menyematkan tanda peserta pada kegiatan Program Cakap Membaca dan Berhitung (GASING) Fase II di SMP Negeri 2 Bintuni, Senin (3/11/2025).

Berita

Teluk Bintuni Lanjutkan Program GASING untuk Tingkatkan Kompetensi Guru
Keterangan Gambar: Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan (tengah), berpose bersama jajaran pengurus Lembaga Masyarakat Adat (LMA) dan Forum Komunikasi Hak-hak Masyarakat Adat Suku Besar Sebyar usai pertemuan di Masinam Beach, Manokwari, Minggu (2/11/2025). Pertemuan tersebut membahas aspirasi masyarakat adat terkait pemerataan Dana Bagi Hasil (DBH) serta pengelolaan sumber daya migas di wilayah adat Sebyar. (Sumber foto: Narasumber)

Berita

Gubernur Dominggus Mandacan Turun Tangan! Aspirasi Masyarakat Adat Sebyar Siap Ditindaklanjuti
Pembinaan Asrama Mahasiswa Sorong Selatan di Manokwari Bentuk Karakter dan Disiplin Generasi Penerus 📸 Sesi foto bersama pembina, senior, dan mahasiswa baru Asrama Mahasiswa Sorong Selatan di Manokwari. (Foto: JS/MPR)

Berita

Asrama Sorong Selatan Gelar Pembinaan: Bekal Disiplin dan Tanggung Jawab bagi Generasi Muda
Pusat Penelitian Bahasa dan Budaya UNIPA Gelar Pelatihan Merajut Noken Papua: Lestarikan Warisan Budaya di Kalangan Mahasiswa Keterangan foto: Suasana kegiatan pelatihan merajut noken di Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Papua (UNIPA), Manokwari.

Berita

Pusat Penelitian Bahasa dan Budaya UNIPA Lestarikan Kearifan Lokal Lewat Pelatihan Noken