Bintuni, Mediaprorakyat.com – Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni bersama dengan DPRD Teluk Bintuni telah mengadakan Rapat Teknis untuk sayembara lomba cipta lagu Mars dan Hymne Kabupaten Teluk Bintuni. Lomba ini terbuka bagi peserta yang berdomisili di Provinsi Papua Barat dan merupakan langkah untuk menciptakan lagu-lagu yang mencerminkan keberagaman dan karakteristik daerah ini.
Dalam arahannya, Bupati Teluk Bintuni, Ir. Petrus Kasihiw, MT, menekankan pentingnya mencakup simbol-simbol daerah yang mewakili keberagaman Teluk Bintuni dalam lagu Mars dan Hymne.
” Tujuan utama adalah menghasilkan lagu-lagu yang membangkitkan semangat dan mempersatukan masyarakat di tengah keberagaman agama dan budaya. ” Kata Bupati Teluk Bintuni, di Kampung Waraitama, distik Manimeri, Sabtu (9/9/2023)
Pada kesempatan yang sama, Ketua Bapemperda DPRD Teluk Bintuni, Dan Topan Sarungallo, juga menjelaskan rencana perubahan Peraturan Daerah terkait lagu Hymne dan Mars sebagai bagian dari upaya menggambarkan karakteristik daerah ini melalui lirik dan lagu. Mereka berharap lagu-lagu ini bisa menjadi bagian dari perayaan hari-hari besar Teluk Bintuni, membantu masyarakat memahami sejarah daerah ini.
Jadwal sayembara lomba cipta lagu Mars dan Hymne Kabupaten Teluk Bintuni telah ditentukan, dimulai pada tanggal 11 September 2023. Ada tahapan penting seperti pendaftaran, penyisihan, uji plagiat, penjurian, dan pengumuman pemenang, dengan penerimaan hadiah pada tanggal 28 Oktober 2023.
Dalam hal penghargaan, lima pemenang akan dipilih untuk kedua kategori, Mars dan Hymne. Juara pertama akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 25 juta, juara kedua Rp 20 juta, juara ketiga Rp 15 juta, juara keempat Rp 10 juta, dan juara kelima Rp 5 juta.
Dewan Juri yang akan menilai karya-karya ini melibatkan individu-individu berpengalaman dalam dunia musik dan seni, termasuk Dr. Roberth K.R Hammar, Dr. Yusuf Sawaki, Jasadin Saragih, serta melibatkan Koordinator dari 7 Suku Kabupaten Teluk Bintuni dan Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni.
” Ini adalah langkah penting dalam mempromosikan keberagaman dan menggambarkan karakteristik unik dari Kabupaten Teluk Bintuni melalui seni musik. Semoga sayembara ini sukses dan menghasilkan lagu-lagu yang membanggakan bagi masyarakat Teluk Bintuni. ” pungkaa Ketua Bapemperda DPDR Teluk Bintuni. [Hs]
