Manokwari, Mediaprorakyat.com – Diketahui bahwa terjadinya keretakan pada lantasan pacu merupakan penyebab sejumlah penerbangan komersil yang dari dan menuju bandar udara Rendani Manokwari, Papua Barat mengalami keterlambatan,Senin(31/7/2023)
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara(UPBU) Kelas II Rendani,Manokwari, Havandi Gusli S.T., M.M.Tr mengatakan bahwa benar adanya terjadi kerusakan pada aspal landasan pacu bandara.
“ Besarnya keretakan pada landasan pacu itu sekitar 10 sentimeter. Namun itu masih layak digunakan, masih dalam kategori aman. Hanya sesuai dengan informasi yang sudah kami sampaikan terlebih dahulu kepada pihak penerbangan(maskapai),dimana letak kerusakan nya. Sehingga pilot yang mengambil kebijakan, antisipasi apakah layak untuk terbang atau tidak sesuai dengan keadaan cuaca atau angin apalagi ditambah keretakan landasan pacu,”‘ujar Gusli.
Gusli menambahkan,selain kepada maskapai kami juga telah menginformasikan kepada para penumpang agar mengetahui alasan keterlambatan jadwal penerbangan melalui operator informasi bandara.
“Jadi sore hari ini team kami akan bekerja untuk memperbaiki kerusakan tersebut. Semoga perbaikan bisa selesai hari ini,namun itu tergantung dari keterbatasan material disini”, ucapnya.
Gusli menjelasan, keretakan pada landasan pacu disebabkan oleh faktor usia landasan. Beberapa bulan lalu team sudah melakukan inspeksi landasan dan dinyatakan masih aman.
“ Jadi jika ada isu terjadinya delay nya penerbangan dalam beberapa hari ini itu bukan karena landasan pacu,tapi disebabkan oleh faktor cuaca dan angin kencang”,tutupnya.[ars]