Manokwari,Mediaprorakyat.com -Erwin Saragih, SH.,MH, putra Batak kelahiran Manokwari,Papua Barat, baru saja menerima satya lencana karya satya 20 Tahun dalam Upacar Hari Bhakti Adyaksa tanggal 22 Juli 2023 yang di laksanakan di lapangan Upacara Kejaksaan Tinggi Papua Barat di Manokwari.
Erwin Saragih, SH,MH kepada awak media usai upacara menerangkan, dirinya diangkat menjadi Calon Jaksa tahun 2003. Saat itu penerimaan di kejaksaan melalui kantor Kejaksaan Tinggi Papua di Jayapura.
Lanjut Erwin menceritakan , dirinya bersama 130 peserta tes mempersekutukan 12 quota calon jaksa, dan dirinya mendapat peringkat pertama dari 12 calon jaksa asal penerimaan Kejaksaan Tinggi Papua tahun 2002.
Masih bercerita, Setelah menyelesaikan pendidikan jaksa selama 6 bulan di Ragunan Jakarta tahun 2005, dirinya mendapat SK Penempatan sebagai Jaksa Pertama di Kejaksaan Negeri Nabire tahun 2005.
Pada tahun 2007 dirinya mendapat promosi menjadi Kepala Sub Seksi Penyidikan pada Seksi Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Manokwari.
Di tahun 2010, dirinya di promosi menjadi Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Manokwari. Di tahun 2013, dirinya di angkat menjadi Kepala Seksi Perdata pada Kejaksaan Tinggi Papua di Jayapura Di tahun 2014 dirinya mutasi menjadi Kepala Seksi Ekonomi dan Moneter pada Kejaksaan Tinggi Papua di Jayapura. Di tahun 2016 dirinya di mutasi menjadi Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus pada Kejaksaan Negeri Manokwari.
Di tahun 2018 dirinya di promosi menjadi koordinator pada Kejaksaan Tinggi Papua di Jayapura Di tahun 2018 dirinya di angkat menjadi Plt. Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni Di tahun 2020 dirinya di promosi menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Biak Numfor. Di tahun 2021 dirinya di angkat menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Sorong di Sorong Raya. Di bulan agustus 2022, dirinya di promosi menjadi Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Papua Barat di Manokwari.
Sepanjang karier dan tugas, dirinya telah menjalani suka dan duka.
Erwin pun berkisah, pernah menjadi pegawai honorer (Harian Lepas) tahun 1996 – 2021 di Pemda Kabupaten Manokwari sebagai cleaning servis dan operator SIMPEG pada bagian Kepegawaian Sekretatiat Daerah Kabupaten Manokwari.
Di tahun 1996 – 2021, dirinya harus membagi tugas, jam 07.00 sampai jam 16.00 Wit melaksanakan tugas sebagai honorer (tenaga harian lepas) di kantor bupati Manokwari dengan gaji per bulan Rp. 150.000. (Seratus lima puluh ribu rupiah), dan sore harinya dirinya kuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari kuliah jam 16.00 – jam 21.00 Wit (kuliah kelas malam), dan berhasil menyelesaikan S1 Hukum pada STIH Manokwarin tahun 2001.
Sebagai Alumni STIH Manokwari dirinya bangga karena STIH Manokwari dirinya dalam melaksanakan tugas selama 20 tahun bisa mencapai karier menjadi Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Papua Barat.
Keberhasilan dirinya menjadi Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Papua Barat itu semua karena kemurahan Tuhan, dan doa ibu dan ayah serta dukungan keluarga dan sahabat.
Ketika di tanya, tips apa yg membuat dirinya bisa seperti ini, Erwin Saragih,SH,MH menjawab, “biarlah semua mengalir apa adanya, dan penuhi semua persyaratan pendidikan dan pelatihan guna mencapai karier yang lebih tinggi” ungkap Doktor (candidat) Universitas Hassanuddin Makassar ini kepada wartawan.
Di akhir wawancara, dirinya menyampaikan terima kasih kepada teman teman pers dan keluarga yang selalu mendukung dirinya dalam melaksanakan tugas sebagai Abdi Negara pada Kejaksaan RI.[ars]