Home / Berita

Kamis, 7 Januari 2021 - 06:21 WIT

MUI Dan NU Teluk Bintuni Memberikan Tanggapan Soal Pembubaran FPI

 

Gambar : Istimewa
MUI Dan NU Teluk Bintuni Memberikan Tanggapan Soal Pembubaran FPI

BINTUNI || Mediaprorakyat.com – Secara umum pengurus pengurus cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Teluk Bintuni sepakat terhadap apa yang telah di putuskan oleh Pemerintah Pusat tentang pembubaran organisasi masyarakat front pembela Islam (FPI).Terkait dengan pembubaran Organisasi yang di anggap terlarang oleh Pemerintah Republik Indonesia tersebut di Kabupaten Teluk Bintuni , Papua Barat PCNU Bintuni sendiri secara resmi belum membuat pernyataan. Hal ini seperti diungkapkan oleh Ketua PCNU Kabupaten Teluk Bintuni Ashari saat di jumpai di kediamannya jalan raya Bintuni SP 4 Distrik Manimeri, Kamis (7/1/2021).

Ketua PCNU Teluk Bintuni ,Azhari .

“Kami sifatnya di Daerah secara berjenjang, mengikuti kebijakan yang telah di ambil oleh Pengurus NU di Pusat, yang tentunya melalui proses kajian, sebelum pernyataan tersebut di publis” ujar Ashari

Terpisah, Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara berjenjang, dan khususnya MUI di Kabupaten Teluk Bintuni hingga sampai saat ini, belum menerima surat atau intruksi secara resmi terkait dengan pembubaran FPI. Hal ini seperti disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Teluk Bintuni Ahmad Subuh Refideso saat di temui di kediamannya jalan raya Bintuni depan Terpadu, Kamis (7/1/2021).

Ketua MUI Kabupaten Teluk Bintuni, Ahmad Subuh Refideso.

Dikatakan Subuh, akan tetapi pada prinsipnya bahwa keberadaan FPI apakah di butuhkan oleh Pemerintah atau tidak, “ini yang patut kita pahami, di internal Umat Islam” ujarnya.

Kemudian Subuh juga menuturkan, keberadaan sebuah organisasi sepanjang itu baik, dan dapat membantu kinerja Pemerintah, akan tetapi sebaliknya bila FPI itu pergerakannya dapat memecah belah Ideologi Pancasila, maka sudah pasti Negara tidak membutuhkannya.

“Betul FPI disisi lain telah melakukan pekerjaan-pekerjaan sosial, akan tetapi disisi lain FPI harus di waspadai oleh Pemerintah” pungkasnya.

Baca Juga  Kemenag Papua Barat Launching Penanaman Pohon Matoa di Manokwari Selatan

Tambah Subuh, saya secara pribadi maupun secara institusi MUI Kabupaten Teluk Bintuni memandang bahwa, jika keberadaan FPI itu bertentangan dengan Haluan Negara Republik Indonesia maka boleh dibubarkan.

“Jangankan FPI yang dibubarkan, MUI pun bila sikapnya bertentangan dengan ideologi Negara, maka ormas mana pun bisa di bubarkan oleh pemerintah, karena dianggap melakukan Makar” tegasnya

Ini juga sudah barang tentu bertentangan dengan ajaran Agama Islam, karena keberadaan Khilafah harusnya memegang kepada piagam Madina, yakni saling menghargai antar sesama manusia, dan makhluk ciptaan Allah SWT.

“Karena khilafah yang dimaksud oleh FPI, bukan seperti apa yang sudah di siratkan oleh Baginda Nabi Besar Muhammad SAW” tutupnya. (HS)

Share :

Baca Juga

Kasat Reskrim AKP Boby Rahman

Berita

Kasus Penganiayaan di Bintuni Berlanjut, Polisi Pastikan Tak Mandek
Plt. Inspektur Papua Barat, Dr. Erwin P.H. Saragih, S.H., M.H

Berita

Temuan BPK Rp 2,5 Miliar di PUPR Papua Barat Masuk Meja Kejati, Dua OPD Lain Ditangani Kejari
Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, SE., MH., saat memberikan sambutan pada Audiensi Program Tiga Juta Rumah bersama Balai Penyediaan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (BP3KP) Papua II di Gedung Sasana Karya, Distrik Manimeri, Senin (15/9/2025).

Berita

Bupati Yohanis Manibuy: Perumahan Adalah Kebutuhan Dasar dan Indikator Kualitas Hidup

Berita

Peringatan Maulid Nabi di Masjid Babussalam, Jamaah Diajak Dukung Pembangunan Masjid Baru
Ibu Anike Syufi, perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Tambrauw, saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan tersebut.

Berita

Dinas Pendidikan Tambrauw Dukung Aspirasi Mahasiswa di Mubes VII IKAT
IPMADO Kota Studi Manokwari Desak Pemda Dogiyai Salurkan Dana Akhir Studi Melalui Rekening Organisasi

Berita

IPMADO Ultimatum Pemda Dogiyai Soal Dana Akhir Studi
Keterangan gambar: Bupati Teluk Bintuni, Yohanis Manibuy, menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Teluk Bintuni. Tampak Bupati didampingi Ketua KKLR Teluk Bintuni, Yasman Yasir, SE, dan Ketua KKSS Teluk Bintuni, Erwin Beddu Nawawi. (Foto: Faisal Hakim)

Berita

Peringatan Maulid Nabi KKLR Teluk Bintuni, Bupati Ajak Warga Teladani Akhlak Rasulullah
Ketua BEM Universitas Musamus Merauke, Yoram Oagay

Berita

Audiensi di Jakarta, Mahasiswa Papua Selatan Minta Telkom Beri Kompensasi dan Solusi Nyata