Polres Sorong Press Release Pengungkapan Kasus Pencurian Ternak
SORONG | mediaprorakyat.com – Kepolisian Resor Kabupaten Sorong (Polres Sorong) menggelar kegiatan Press Release Kapolres Polres Sorong dengan Wartawan, Senin (12/8/19).
Bertempat di Polres Sorong telah berlangsung kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh Kapolres Polres Sorong
AKBP I Made Zidane Sutrahna,SIK
,Wakpolres Sorong Kompol Ode Panji,
Kasat Reskrim Polres Sorong AKP Dodi Pratama,SIK, Insan pers serta turut dihadirkan pula para pelaku yang telah berhasil ditahan.
Adapun kasus yang di press release yakni kasus pencurian ternak (curnak).
Kapolres Sorong AKBP. I Made Zidan Sutrahna SIK,kepada awak media menyampaikan bahwa Polres Sorong telah melakukan pengungkapan kasus pencurian ternak, yang mana pencurian ternak ini ada 15 tkp yang sudah teridentifikasi, kemudian tempat kejadian perkara meping atau yang dipetakan di masing-masing posisi para tersangka sudah kita amankan di polres Sorong.
Menurut Kapolres pengungkapan pencurian ternak ini berdasarkan laporan masyarakat yang di laporkan kepada kami dengan tempat kejadian perkara (TKP) yang terpisah,”Ada yang di Aimas, ada yang di Katapop, dan beberapa TKP lainnya bebernya.
Atas laporan tersebut kami langsung membentuk TIM dengan nama TIM POSNA untuk pengungkapan kasus pencurian ternak ini.
Berawal dari kesigapan untuk TIM POSNA
Res Krim Polres Sorong, yang menyanggungi para pelaku-pelaku.
“Mulanya pelaku-pelaku ini menjual dagingnya kepada penjual, sehingga dengan menanyakan di mana kalian mendapat daging sapi ini di mana, sehingga para pelaku ini yang kita amankan dan kita introgasi ,kita selidiki ,kita lakukan penyelidikan kemudian melakukan keterangan-
keterangan lain ternyata sapi ini adalah sapi curian”ujar Kapolres.
Setelah melakukan pemeriksaan pengembangan dan lain-lain, dan kita kumpulkan saksi-saksi hingga para tersangka ini mengakui perbuatannya telah melakukan pencurian ternak di 16 TKP dan 7 orang tersangka sudah kita amankan bersama barang buktinya ungkap Kapolres.
Para tersangka melakukan pencurian ternak dengan cara yang beragam ada yang di gorok di tempat , ada juga yang di tembak dan lain-lain.
Barang bukti yang sudah kita amankan timbangan daging, kemudian sebilah pisau , kendaraan yang di pakai mengangkut daging ada mobil carry, ada dumtruck dan ada beberapa barang bukti yang belum kita amankan ,”Ya kita masih melakukan pengembangan hingga masing-masing tkp dan barang bukti yang di lakukan oleh para tersangka sehingga kita bisa kaitkan di dalam satu kasus dan LP yang mereka lakukan”jelasnya.
Dalam press rilis tersebut berlangsung sesi tanya jawab yaitu pertanyaan dari salah satu wartawan yang hadir.
“Apakah benar ada keterlibatan oknum dalam pencurian ternak tersebut?”
Kapolres menjawab, keterlibatan oknum masih di lakukan pengembangan oleh Polres Sorong, apabila oknum ini benar-benar terlibat maka kita akan serahkan kepada yang berwajib kalau misanya TNI AD berarti kita serahkan ke POM AD, kalau misanya TNI AL kita serahkan ke POM AL demikian.
“Kita masih menggali dan mengembangakan kasus ini sehingga menjadi sangat terang”pungkasnya.
Pelakasanaan press rilis berjalan dengan lancar.(HS)