Manokwari | Mediaprorakyat.com — Kerukunan Keluarga Besar Pegunungan Tengah (K2BPT) resmi menggelar Musyawarah Besar (Mubes) I di Balai Pengembangan Mutu Pendidikan (BPMP) Insyufuri, Manokwari, Selasa (29/9/2025).
Mengusung tema “Mempersatukan Dengan Kasih, Memajukan Pegunungan Tengah di Provinsi Papua Barat”, kegiatan ini menjadi momentum bersejarah bagi masyarakat Pegunungan Tengah yang kini bermukim di Papua Barat.
Ketua Panitia Mubes, Ivensius Alua, menyampaikan bahwa persiapan kegiatan sudah dilakukan sejak 21 September 2024. Namun, keterbatasan dana membuat pelaksanaannya baru dapat direalisasikan tahun ini.
“Karena keterbatasan finansial, Mubes baru bisa terlaksana hari ini, berkat bantuan dari sejumlah donatur yang peduli,” ujar Ivensius.
Tokoh intelektual Pegunungan Tengah, Aloysius Paulus Siep, menegaskan bahwa kehadiran K2BPT bukan untuk menyaingi kerukunan lain, melainkan sebagai sarana pembelajaran sekaligus penguatan solidaritas.
“Ini adalah momen bersejarah. Mempersatukan 16 kabupaten bukanlah perkara mudah. Wadah ini akan menjadi fondasi penting bagi masyarakat Pegunungan Tengah untuk menjaga persatuan serta membangun reorganisasi yang berkelanjutan,” tegasnya.
Aloysius menambahkan, pasca-Mubes setiap perwakilan kabupaten akan diberi tanggung jawab untuk merangkul masyarakat di tingkat lokal.
Ia juga menyatakan komitmennya memberi dukungan penuh, termasuk secara finansial, selama masih berada di lembaga legislatif.
Sementara itu, Gubernur Papua Barat melalui sambutan yang dibacakan oleh Asisten I Setda, Drs. Syors Alberth Ortisanz Marani, M.Si., memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya Mubes I ini.
“Organisasi ini lahir dari kesadaran politik untuk melestarikan budaya sekaligus berkontribusi pada pembangunan daerah. Pemerintah Provinsi Papua Barat siap memproses legalitas organisasi ini agar sah terdaftar sebagai organisasi resmi tingkat provinsi,” ujarnya.
Gubernur juga menekankan pentingnya peran K2BPT sebagai jembatan komunikasi antara masyarakat Pegunungan Tengah dan pemerintah.
“Saya berharap siapa pun yang terpilih nantinya dapat menjalankan amanah dengan komitmen dan tanggung jawab tinggi,” lanjutnya.
Ia menutup sambutan dengan ajakan untuk menjadikan Mubes I sebagai titik awal kebangkitan masyarakat Pegunungan Tengah di Papua Barat.
[red/mpr/js]