Home / Berita / Polres Teluk Bintuni / Teluk Bintuni

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:59 WIT

Isu Limbah PT PEUW Dibantah! Polres Teluk Bintuni Pastikan Tak Ada Pencemaran di Weriagar

Keterangan Gambar: Kasat Reskrim, AKP Boby Rahman, S.Tr.K., S.I.K.

Keterangan Gambar: Kasat Reskrim, AKP Boby Rahman, S.Tr.K., S.I.K.

Keterangan gambar dibawah, dokumentasi Saat Tim Unit II Tipidter Satreskrim Polres Teluk Bintuni turun ke lokasi ( Istimewa) 

Bintuni | Mediaprorakyat.com – Polres Teluk Bintuni bergerak cepat menanggapi informasi yang beredar mengenai dugaan pencemaran lingkungan oleh PT Petro Energy Utama Weriagar di wilayah Distrik Weriagar, Kabupaten Teluk Bintuni.

Kapolres Teluk Bintuni, AKBP Hari Susanto, melalui Kasat Reskrim, AKP Boby Rahman, S.Tr.K., S.I.K., dan dijelaskan oleh IPDA Adrian Jovian, S.Tr.K., selaku Kanit II Tipidter Satreskrim Polres Teluk Bintuni, memberikan klarifikasi kepada media terkait isu tersebut. Dalam kesempatan itu, ia didampingi dua anggotanya, Briptu Syamsul Alam dan Bripda Wahyu Ananda.

Keterangan Gambar: IPDA Adrian Jovian, S.Tr.K., Kanit II Tipidter Satreskrim Polres Teluk Bintuni (tengah), memberikan klarifikasi kepada media terkait isu dugaan pencemaran lingkungan. Ia didampingi dua anggotanya, Briptu Syamsul Alam dan Bripda Wahyu Ananda. Foto: Haiser Situmorang/MPR
Keterangan Gambar:
IPDA Adrian Jovian, S.Tr.K., Kanit II Tipidter Satreskrim Polres Teluk Bintuni (tengah), memberikan klarifikasi kepada media terkait isu dugaan pencemaran lingkungan. Ia didampingi dua anggotanya, Briptu Syamsul Alam dan Bripda Wahyu Ananda.
Foto: Haiser Situmorang/MPR

Mantan KBO Reskrim Polres Pegunungan Arfak, Polda Papua Barat ini menjelaskan bahwa pihaknya menerima informasi dugaan pencemaran lingkungan melalui pemberitaan media. Sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian aparat penegak hukum terhadap masyarakat, pihaknya langsung menindaklanjuti informasi tersebut.

“Setelah kami menerima informasi dari media, kami segera melakukan pengecekan langsung di lapangan,” ujar IPDA Adrian Jovian di ruang kerjanya, Selasa (17/06/2025).

Setibanya di lokasi Ipda Adrian bersama empat anggota Tim Unit II Tipidter , mereka langsung mewawancarai masyarakat setempat serta melakukan pengambilan sampel air di lokasi yang diberitakan. Kegiatan ini turut didampingi oleh Manajer Perusahaan, Robinson.

“Kami juga menanyakan langsung tentang SOP keamanan dan prosedur kerja mereka. Pihak perusahaan menunjukkan lokasi yang sesuai dengan gambar yang sebelumnya beredar,” jelas Adrian.

Selain dari pihak Polres, kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Distrik Weriagar dan Wakapolsek Aranday, Ilham.

“Kami turun bersama untuk memastikan apakah informasi yang beredar merupakan fakta atau sekadar opini,” tambahnya.

Warga setempat pun memberikan keterangan bahwa tanaman di sekitar lokasi masih tumbuh subur dan tidak mati akibat limbah seperti yang diberitakan. Mereka juga menjelaskan bahwa air yang disebut tercemar memang memiliki tampilan yang demikian sejak dulu dan tetap digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

Baca Juga  TK PGRI SP IV Lepas 53 Anak Didik Angkatan Ke-23

“Terkait isu pencemaran lingkungan, masyarakat dapat langsung melaporkannya ke Polres Teluk Bintuni,” imbau IPDA Adrian Jovian.

Berdasarkan hasil pemeriksaan awal dan keterangan masyarakat, Polres Teluk Bintuni memastikan bahwa tidak ditemukan indikasi pencemaran lingkungan di wilayah operasi perusahaan migas tersebut.

“Perusahaan memiliki tanggung jawab moral dan kewajiban untuk menjaga kelestarian lingkungan serta menjamin keselamatan masyarakat sekitar. Meski demikian, kami akan tetap berkoordinasi dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup untuk memastikan kualitas air di wilayah tersebut. Namun, terkait pemberitaan yang menyebut air tercemar dan tanaman mati, hal itu tidak benar,” tegas Adrian.

Ia juga mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar di media, serta menekankan pentingnya pemberitaan yang berimbang dan bertanggung jawab, khususnya di era media sosial saat ini.

[red/hs]

Share :

Baca Juga

Keterangan gambar: Kepala Kanwil Kemenag Papua Barat, Luksen Jems Mayor, S.Sos., M.A.P. (kiri), saat mengunjungi salah satu stan pameran.

Berita

Kemenag Papua Barat Fasilitasi Pameran UMKM Lokal di HUT RI ke-80
Keterangan Gambar: Massa aksi digelar di halaman Kantor Distrik Ayamaru Utara, Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat Daya.

Berita

Warga Kampung Nauwita Gelar Aksi Spontan, Desak Pemkab Maybrat Tuntaskan Polemik Administrasi
Keterangan gambar: Berheta Simuna (kiri), siswi kelas XII SMA Negeri Saengga, Kabupaten Teluk Bintuni, dan Varrent Vemaria Val Rooey (kanan), siswi kelas VI SD Inpres Kokas, Kabupaten Fakfak. (Foto: Tim BP)

Berita

Prestasi Membanggakan: Siswi Teluk Bintuni dan Fakfak Lolos Final Olimpiade Genomik
Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni bersama BPJS Kesehatan dan Pemerintah Daerah menggelar Sosialisasi Terpadu Program JKN dan Pengawasan Kepatuhan Badan Usaha, sebagai langkah memperkuat sinergi antarinstansi dalam menjamin akses layanan kesehatan masyarakat serta mendorong kepatuhan badan usaha terhadap kewajiban kepesertaan JKN.

Berita

Sinergi Kejaksaan, BPJS, dan Pemda Dukung Keberlanjutan Program JKN di Teluk Bintuni

Berita

Cegah Lonjakan Domisili Baru, Pemkab Teluk Bintuni Hentikan Sementara Layanan Pindah Datang
Kegiatan lokakarya digelar di Penginapan Siloam Silimo, Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan.

Berita

Finalisasi Tata Batas Wilayah Adat di Jayawijaya Tegaskan Perlindungan Hak Masyarakat Hubula

Berita

Boru Siregar: Simbol Keberagaman di Tengah Khidmatnya Upacara HUT RI ke-80 di Distrik Tomu
Tampak dari depan, Ketua Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) Judson Ferdinandus Waprak, di sebelahnya Bupati Teluk Bintuni Yohanis Manibuy, Wakil Bupati Joko Lingara, serta Abdul Samad Bauw, anggota MRPB dari unsur Agama Islam. Mereka bersama pasukan Paskibra dan Forkopimda turut bergoyang bersama. (17/8) Foto: Haiser Situmorang/MPR

Berita

Meriah dan Penuh Kebersamaan, Peringatan HUT ke-80 RI di Teluk Bintuni Disambut Tarian Tabola Bale