
Wamena, Mediaprorakyat.com – Tujuh mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), organisasi Cipayung (GMKI, PMKRI, GMNI), serta ikatan kedaerahan dari Kabupaten Manokwari dan Sorong Raya tiba di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, pada Jumat (23/5/2025).
Kehadiran mereka membawa misi kemanusiaan, menyerahkan bantuan hasil aksi solidaritas yang dikumpulkan melalui gerakan kemanusiaan di wilayah Sorong Raya dan Manokwari. Terdiri dari tiga orang perwakilan Sorong Raya dan empat dari Manokwari, para mahasiswa ini membawa sejumlah bantuan berupa pakaian layak pakai, alat tulis, serta perlengkapan kebersihan.
Sekretaris Koordinator Lapangan Aksi Kemanusiaan, Daud Hiluka, menyatakan bahwa kedatangan mereka merupakan bentuk keprihatinan dan panggilan nurani untuk membantu sesama yang terdampak bencana di Wamena.
“Kami datang bukan hanya membawa bantuan, tetapi juga semangat dan harapan agar orangtua dan saudara-saudara kami di Wamena tetap kuat dan tidak merasa sendiri menghadapi musibah ini,” ujarnya.
Sesampainya di Wamena, tim mahasiswa langsung melakukan koordinasi dengan posko utama penanggulangan bencana dan mahasiswa setempat, guna memastikan distribusi bantuan berjalan tepat sasaran. Mekanisme distribusi juga dilakukan dengan pendataan warga per distrik yang terdampak paling parah.
Sementara itu, Appul Heluka, perwakilan dari OKP Cipayung, menegaskan pentingnya solidaritas lintas iman, suku, dan organisasi dalam memperkuat rasa kemanusiaan di tanah Papua.
“Bencana ini mengajarkan kita bahwa kemanusiaan lebih penting dari segala perbedaan. Kita bersatu demi satu tujuan: membantu sesama,” tegasnya.
Rombongan mahasiswa ini dijadwalkan akan berada di Wamena selama beberapa hari ke depan untuk mendampingi proses penyaluran bantuan dan memastikan semua berjalan dengan baik. [JS]