Home / Berita / Peristiwa

Selasa, 6 Mei 2025 - 00:00 WIT

Seruan Kemanusiaan dari Manokwari untuk Jayawijaya

Yostan P. Hilapok

Yostan P. Hilapok

Manokwari, Mediaprorakyat.com — Suara Pemuda Kepala Burung untuk Rakyat Jayawijaya. Yostan P. Hilapok, pemuda asal Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, yang kini berdomisili di Manokwari, Papua Barat, menyerukan empati dan solidaritas terhadap para korban bencana di Jayawijaya, pada Senin (5 Mei 2025).

Menurut Yostan, ketika bencana melanda, suara kemanusiaan tidak mengenal batas wilayah.

“Saya menyampaikan keprihatinan mendalam atas berbagai tragedi kemanusiaan dan bencana alam yang dialami masyarakat Jayawijaya, dan mengajak seluruh pihak untuk menunjukkan empati dan kepedulian nyata,” ujarnya.

Ia menyoroti bahwa dalam kehidupan sehari-hari, jarak dan kesibukan sering membuat orang sulit hadir langsung membantu para korban. Padahal, berbagai bencana—baik alam seperti gempa bumi, banjir, kebakaran, tanah longsor, tsunami, angin ribut, maupun bencana kemanusiaan seperti konflik, kecelakaan, kelaparan, dan kekeringan—semuanya membutuhkan perhatian serius.

“Kita harus membayangkan jika kita sendiri yang menjadi korban. Tentu kita akan berteriak meminta tolong kepada siapa pun, bahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,” kata Yostan.

Ia juga mengkritisi bahwa bantuan sering disertai kepentingan politik, agama, atau bisnis, sehingga kurang tulus. Bahkan, kunjungan pejabat kerap lebih menonjolkan pencitraan daripada kepedulian nyata.

Yostan lalu memaparkan sejumlah bentuk bantuan konkret yang dibutuhkan oleh para korban bencana:

1. Bantuan Relokasi Sementara
Penyediaan hunian sementara yang layak bagi korban yang kehilangan tempat tinggal. Setiap kabupaten/kota, termasuk Wamena, diharapkan memiliki apartemen atau mess khusus untuk pengungsi.

2. Bantuan Kebutuhan Pokok
Pemenuhan kebutuhan dasar seperti makanan, air minum, MCK, pakaian, dan tempat tinggal agar tidak timbul masalah baru seperti penyakit, konflik, atau kelaparan.

3. Bantuan Peralatan Darurat
Termasuk tenda, peralatan masak, genset, lampu darurat, alat berat evakuasi, pompa air, peralatan medis, selimut, dan lainnya.

Baca Juga  Jaksa Agung Lakukan Perombakan Besar, Struktur Kejati Papua Barat Alami Penyegaran Total

4. Bantuan Perbaikan Fisik
Perbaikan terhadap rumah warga, jalan, jembatan, jaringan listrik dan air, serta fasilitas umum lainnya untuk memulihkan aktivitas masyarakat.

5. Bantuan Konseling, Rohani, dan Moral
Dukungan psikologis dan spiritual untuk membantu korban mengatasi stres dan trauma.

6. Bantuan Transportasi
Alat transportasi darat, laut, dan udara untuk menyalurkan bantuan, mengevakuasi korban, serta mengangkut logistik dan peralatan.

7. Bantuan Tim Penolong
Kehadiran tim SAR dan tenaga medis sangat penting dalam upaya penyelamatan dan penanganan darurat.

8. Bantuan Pengamanan
Aparat keamanan diperlukan untuk menjaga aset korban dan mencegah penjarahan atau kekacauan di lokasi bencana.

9. Bantuan Kesehatan
Layanan medis bagi korban luka dan mereka yang mengalami gangguan kesehatan, baik di lokasi maupun di rumah sakit.

10. Bantuan Modal
Bantuan finansial atau modal usaha untuk membantu korban memulai kembali kehidupan, terutama mereka yang kehilangan mata pencaharian.

 

Yostan mengakhiri seruannya dengan harapan agar semua pihak, khususnya yang tidak terdampak bencana, dapat menunjukkan kepedulian nyata tanpa menunggu instruksi formal.

[JS]

Share :

Baca Juga

Keterangan gambar: Wakil Bupati Teluk Bintuni Joko Lingara (kiri) bersama Ketua Umum PBSI Provinsi Papua Barat Drs. Deddy Sunandar saat pelantikan Pengurus PBSI Teluk Bintuni masa bakti 2025–2029.

Berita

PBSI Teluk Bintuni Dilantik, Wabup Tekankan Pembinaan Atlet
Ketua DPC PDIP Teluk Bintuni periode 2025–2030: Ma'dika, S.Pd

Berita

Madika S.Pd Nahkodai PDIP Bintuni: Siapkan Lompatan Politik Menuju 5 Kursi Dewan
Wamen Dikdasmen Apresiasi Peran Muhammadiyah dalam Menekan Angka Putus Sekolah di Papua Barat

Berita

Wamen Dikdasmen Apresiasi Muhammadiyah Tekan Angka Putus Sekolah di Papua Barat

Berita

Selaraskan Pembangunan dengan Visi SERASI, Kesbangpol Bintuni Bimbing Organisasi Penerima Hibah

Berita

SMAMCO Manokwari Resmi Dibuka, Perkuat Integrasi Pendidikan dan Budaya Adat

Berita

PDIP Teluk Bintuni Gelar Konfercab, Teguhkan Konsolidasi dan Penguatan Kader Menuju Pembangunan Daerah

Berita

HUT PGRI ke-80 dan HGN 2025: Teluk Bintuni Jadi Tuan Rumah Perayaan Tingkat Papua Barat
Keterangan Gambar: Sejumlah pejabat daerah dan perwakilan perusahaan berdiri di panggung utama saat prosesi pelepasan kargo LNG perdana oleh PT Padoma Ubodari Energy di Kampung Tanah Merah Baru, Distrik Sumuri, Kabupaten Teluk Bintuni. Acara yang berlangsung pada 24 November 2025 ini digelar dengan latar pemandangan laut yang memperkuat suasana seremoni peresmian. (Istimewa)

Berita

Pengiriman Perdana Kargo LNG PT Padoma Ubodari Energy Resmi Dilepas di Teluk Bintuni