Video ini diambil saat tim dari Yayasan Cakra mengantarkan bantuan ke Sekolah Alam Opalima. Dari jalan raya menuju Desa Abusa, bantuan dibawa menggunakan perahu kayu dan dijemput oleh tim Sekolah Alam Opalima. (Istimewa)
Sekolah Alam Opalima: Membentuk Petani Muda Mandiri di Jayawijaya
Didukung Penyuluh dan Relawan, Pendidikan Berbasis Alam Tumbuh di Tengah Tantangan Papua Pegunungan
Wamena, Mediaprorakyat.com – Di tengah tantangan geografis dan sosial Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Sekolah Alam Opalima hadir sebagai oase harapan bagi generasi muda. Didirikan pada tahun 2023 oleh Frengky Alua, S.Kom, sekolah ini menawarkan pendidikan alternatif berbasis alam yang membekali anak-anak muda dengan keterampilan pertanian, peternakan, dan pelestarian lingkungan.
Dengan pendekatan belajar langsung di alam terbuka, Sekolah Alam Opalima memfokuskan diri pada pembinaan karakter dan kemandirian anak-anak, terutama mereka yang putus sekolah dan rentan terhadap pengaruh negatif lingkungan. Melalui kerja sama dengan penyuluh pertanian serta relawan dari Yayasan Cakra Abhipraya Responsif, sekolah ini terus mengembangkan metode pengajaran yang aplikatif dan kontekstual.
Tak hanya fokus pada pertanian, siswa juga diajak mengenal seni, menjaga kebersihan, dan menerapkan pola hidup sehat. Baru-baru ini, bantuan berupa alat tulis, seragam, dan sepatu disalurkan ke siswa SD Inpres Abusa. Pengiriman dilakukan melalui jalur darat dan sungai menggunakan perahu kayu, mencerminkan semangat gotong-royong di tengah keterbatasan akses.
Meski infrastruktur jalan yang rusak dan minimnya fasilitas menjadi tantangan tersendiri, Sekolah Alam Opalima tetap melangkah optimis. Dengan semangat kemandirian dan kolaborasi, sekolah ini bertekad mencetak generasi petani muda yang tangguh, cinta alam, dan siap bersaing di masa depan.
“Harapan kami sederhana: anak-anak Papua tumbuh sebagai manusia yang tidak hanya cerdas, tetapi juga mencintai tanahnya dan mampu mengolahnya,” ungkap Frengky Alua kepada wartawan, Minggu (20/4/2025) via WhatsApp
Sekolah Alam Opalima bukan hanya tempat belajar, tetapi ruang tumbuh bagi harapan baru di tanah tinggi Papua. [JS]