
Bintuni, Mediaprorakyat.com – Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Provinsi Papua Barat dari Gabungan Komisi 1, 2, dan 4 melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Teluk Bintuni pada Jumat (14/03/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk mengawasi realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) sepanjang tahun 2024.
Dalam kunjungan tersebut, anggota DPR Papua Barat H. Asri, ST, menyampaikan bahwa mereka meninjau berbagai proyek yang telah selesai dikerjakan. Salah satunya adalah Asrama Petrotekno yang segera diresmikan oleh Gubernur dan Bupati Teluk Bintuni. Selain itu, Terminal Perhubungan Kelas IIB Bintuni di SP 1 juga menjadi perhatian. Proyek ini dijadwalkan diresmikan bulan depan setelah koordinasi lebih lanjut dengan Dinas Perhubungan Provinsi.
Selain proyek infrastruktur, tim DPR Papua Barat turut mengunjungi beberapa lokasi lain, termasuk pasar yang terbengkalai dan proyek peningkatan jalan di Teluk Bintuni.
Jalan Manokwari-Bintuni Rusak, Perbaikan Terbatas
Dalam kunjungan ini, H. Asri juga menyoroti kerusakan ruas jalan Manokwari-Bintuni yang menjadi kewenangan Balai. Meskipun ada keinginan dari pihak provinsi untuk mengambil alih perbaikan, jalan tersebut berstatus jalan nasional sehingga tidak dapat diperbaiki oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten.
“Jalan provinsi yang rusak bisa saja diperbaiki oleh kabupaten, tetapi tetap menjadi kewenangan provinsi. Perbaikan jalan ini sudah dilakukan bertahap, sehingga masyarakat perlu bersabar agar jalan semakin nyaman dilalui,” ungkap H. Asri.
Aset Belum Difungsikan, DPR Akan Gelar RDP
DPR Papua Barat juga merencanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama instansi terkait setelah kembali ke Manokwari. Rapat ini bertujuan mengevaluasi aset-aset yang telah dibangun menggunakan anggaran provinsi tetapi belum difungsikan.
“Jika aset ini tidak segera dihibahkan kepada kabupaten, justru akan menjadi beban bagi provinsi. Padahal, anggaran tersebut bisa digunakan untuk hal yang lebih produktif,” tambah H. Asri.
Optimalisasi Pelayanan dan Pendapatan Daerah
Anggota DPR Papua Barat Dantopan Sarung Allo, ST, menyatakan bahwa hasil kunjungan kerja ini akan disusun dalam laporan resmi untuk disampaikan kepada Gubernur Papua Barat. RDP juga akan dilakukan dengan Dinas Ketenagakerjaan dan Dinas Perhubungan terkait operasional terminal serta aset-aset lainnya yang telah dibangun sejak 2012.
“Ketika seluruh aset ini dapat difungsikan, diharapkan pelayanan masyarakat semakin baik dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat,” ujarnya.
Pemasangan Pipa Air Bersih Belum Maksimal
H. Asri turut menyoroti masalah pemasangan pipa air bersih yang telah dilakukan oleh Balai, namun hingga kini belum berfungsi optimal.
“Kami ingin melihat langsung apa penyebab kendalanya. Setiap tahun anggaran terus dialokasikan untuk proyek air bersih ini, tetapi masyarakat masih belum merasakan manfaatnya. Ini perlu segera diatasi,” tegasnya.
Melalui kunjungan ini, DPR Papua Barat berharap dapat membangun sinergi dengan pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. [HS]