Home / Berita

Kamis, 22 Februari 2024 - 06:39 WIT

Tokoh Tujuh Suku Teluk Bintuni Menyatakan Bahwa TNI AD Menghormati Adat Istiadat Setempat

Koordinator Tujuh Suku, Papua dan Nusantara Kabupaten Teluk Bintuni, Bapak Yoel Abraham Wekaburi, menunjukkan foto saat peresmian rumah Adat Tujuh Suku, Rabu (22/02/2024).

Koordinator Tujuh Suku, Papua dan Nusantara Kabupaten Teluk Bintuni, Bapak Yoel Abraham Wekaburi, menunjukkan foto saat peresmian rumah Adat Tujuh Suku, Rabu (22/02/2024).

Bintuni, Mediaprorakyat.com – Koordinator Tujuh Suku, Papua dan Nusantara Kabupaten Teluk Bintuni, Yoel Abraham Wekaburi, menerima kunjungan dari Komandan Distrik Militer (Dandim) 1806 Teluk Bintuni, Letkol Arh Patrick Arya Bima SIP, yang akan segera digantikan oleh Letkol Inf Teguh Eko Efendi. Rabu (22/02/2024) di Rumah Adat Tujuh Suku, Jln. Raya Bintuni ,  Kali Kodok, Bintuni.

Kunjungan kedua pejabat TNI AD tersebut ke Rumah Adat Tujuh Suku disambut hangat oleh Yoel Abraham Wekaburi.

Ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Letkol Arh Patrick Arya Bima dan Letkol Inf Teguh Eko Efendi atas kunjungan tersebut.

Wekaburi juga membagikan pengalaman saat Bintuni masih kecamatan, di mana Letkol Inf Teguh Eko Efendi pernah bertugas di Kompi C dan mendampingi Pak Yusan.

“Letkol Inf Teguh Eko Efendi, dimana dulu semasa Bintuni masih kecamatan pernah bertugas di Kompi C mendampingi Pak Yusan,” ujarnya.

“jadi Pak Dandim yang baru ini sudah tidak asing lagi di Bintuni,” sebut tokoh masyarakat dari Suku Wamesa itu.

Selain itu, Yoel Abraham Wekaburi menegaskan bahwa pihak keamanan, khususnya TNI AD, selama ini telah menghormati adat istiadat dan berkomitmen untuk menjaga keamanan dan perdamaian di Teluk Bintuni.

Hal itu sudah dibuktikan oleh Letkol Arh Patrick Arya Bima, beliau sudah menjelajahi Teluk Bintuni dengan kendaraan roda duanya, “aman-aman saja, karena beliau menghormati Adat Istiadat Tujuh Suku,” ujar Kordinator Tujuh Suku, Papua dan Nusantara Kabupaten Teluk Bintuni.

Sambungnya, untuk itu Bpk. Abraham Wekaburi meyakini Letkol Arh Patrick Arya Bima akan membawa berkat dimanapun dia bertugas.

Dalam kesempatan tersebut, Koordinator Tujuh Suku juga menyampaikan pesan kepada Tujuh Suku, Papua, dan Nusantara, bahwa semua yang datang ke Kabupaten Teluk Bintuni dipersilakan untuk bersatu dalam membangun negeri ini berdasarkan komitmen yang telah dibuat sebelumnya.

Baca Juga  Wujud Sinergi TNI-Rakyat: Jembatan Darurat Terbangun di Distrik Wamesa

” Jadi pertemuan ini menunjukkan kerjasama yang erat antara pihak keamanan dan masyarakat adat untuk memajukan wilayah Teluk Bintuni. ” tandanya. [HS]

 

Share :

Baca Juga

Pembinaan Asrama Mahasiswa Sorong Selatan di Manokwari Bentuk Karakter dan Disiplin Generasi Penerus 📸 Sesi foto bersama pembina, senior, dan mahasiswa baru Asrama Mahasiswa Sorong Selatan di Manokwari. (Foto: JS/MPR)

Berita

Asrama Sorong Selatan Gelar Pembinaan: Bekal Disiplin dan Tanggung Jawab bagi Generasi Muda
Pusat Penelitian Bahasa dan Budaya UNIPA Gelar Pelatihan Merajut Noken Papua: Lestarikan Warisan Budaya di Kalangan Mahasiswa Keterangan foto: Suasana kegiatan pelatihan merajut noken di Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Papua (UNIPA), Manokwari.

Berita

Pusat Penelitian Bahasa dan Budaya UNIPA Lestarikan Kearifan Lokal Lewat Pelatihan Noken
📸 Sesi foto bersama pembina, Dewan Penasehat Organisasi (DPO), serta puluhan mahasiswa Yalimo usai kegiatan pembekalan di Aula Asrama Yalimo, Manokwari.

Berita

IMPT Korwil Yalimo Gelar Pembekalan Kehidupan Asrama, Sembilan Mahasiswa Baru Resmi Disahkan
Keterangan Gambar: Tampak Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Dikbudpora) Kabupaten Teluk Bintuni, Dr. Henry D. Kapuangan (tengah), bersama Kepala Sekolah SMP SATAP Moyeba, Supardi, S.Pd.Gr. (kedua dari kanan), saat menerima penghargaan sebagai Kepala Sekolah Terbaik GTK Dedikatif tingkat SMP Provinsi Papua Barat dalam ajang Malam Apresiasi GTK 2025 di Manokwari. (Foto : Istimewa). 

Berita

Teluk Bintuni Berjaya di Ajang GTK 2025, Empat Guru dan Kepala Sekolah Lolos ke Nasional
Keterangan Gambar: Terlihat Tim Macan Gunung Sat Reskrim Polres Teluk Bintuni bersama satu orang terduga pelaku pencurian layar monitor alat berat (ekskavator) yang berhasil diamankan tanpa perlawanan. Dalam foto, pelaku (wajah ditutup stiker) tampak berjongkok dengan tangan diborgol di depan barang bukti hasil penangkapan. Sumber foto: Humas Polres Teluk Bintuni.

Berita

Polres Teluk Bintuni Tangkap Spesialis Pencuri Monitor Alat Berat Bernilai Ratusan Juta Rupiah
Pemuda Sebyar Dukung Upaya Bupati Teluk Bintuni Dorong Revisi Perdasus No. 22 Tahun 2022 Langkah Strategis Menuju Keadilan Fiskal Daerah Penghasil Migas (foto, Dok : Istimewa)

Berita

Dukung Bupati Yohanis Manibuy, Pemuda Sebyar Desak Revisi Total Perdasus Nomor 22 Tahun 2022

Berita

Wakil Bupati Teluk Bintuni Buka Kemah Santri ke-3 di Pondok Pesantren Thoriqul Huda
Keterangan gambar: Tampak dari udara fasilitas produksi LNG Tangguh di Teluk Bintuni, Papua Barat. Meski beroperasi di wilayah adat Suku Besar Sebyar, masyarakat adat hingga kini belum mendapatkan pengakuan resmi sebagai suku penghasil dari pengelolaan LNG tersebut. (Foto: Dok. Istimewa)

Berita

Suku Sebyar Masih Terpinggirkan di Tengah Kekayaan LNG Tangguh