Demi Dapat Solar, Supir Hi Lux di Bintuni Rela Antre dari Malam hingga Pagi di SPBU

Supir Hi Lux berwarna putih (narasumber) sedang menunggu petugas SPBU mengisi bahan bakar minyak bio solar ke kendaraannya.

BINTUNI, mediaproraktat.com – Puluhan roda empat (Hi Lux) dan roda enam (truk) antri bahan bakar minyak bio solar di SPBU milik CV Sinar Bintuni, Kelurahan Bintuni Timur , Distrik Bintuni, Sabtu (23/4/2022) pagi.

Hal tersebut diduga disebabkan adanya kekuatiran para pengemudi angkutan yang menggunakan bahan bakar bio solar.

Dari pantauan di lokasi, kendaraan memanjang hampir 1 kilo meter dari batas yang ditentukan oleh pihak SPBU.

Salah satu pengantri (supir Hi Lux) bernama Pardi mengatakan saya dari tadi malam, Kira-kira  setelah buka puasa sudah mengantri.

” Saya mengantri untuk mendapatkan solar sebanyak 60 liter, kalau diuangkan itu tiga ratus ribu, ” kata supir angkutan umum Bintuni – Manokwari kepada wartawan di lokasi SPBU.

Menurut Pardi, dari hasil antri bio solar tersebut ia dapat menggunakan bahan bakar itu untuk sekali jalan dari Bintuni ke Manokwari, selanjutnya di Manokwari ia akan mengisi kembali, ” Di SPBU Bintuni kita antri satu kali saja, nanti di Manokwari kita antri lagi untuk tambahan baliknya, ” Jelas Pardi yang mendapatkan nomor antrian ke empat pada hari ini.

Pardi juga menjelaskan sebelum dexlite naik menjadi Rp 13.250 perliternya, ia mampu membeli dexlite dengan harga Rp 9.700 per liter.

” Kalau pakai dexlite sekarang kita tidak bisa menjangkau, apalagi angkutan sepi, kalau dulu harga Rp 9.700 saya masih pakai dexlite, klo sekarang tidak mampu. Jadi pakai bio solar saja seharga Rp 5.100 perliternya, ” Ungkapnya.

Hingga berita ini diturunkan, pimpinan SPBU milik CV. Sinar Bintuni belum berada di tempat untuk dikonfirmasi. (mpr-01) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

https://mediaprorakyat.com/wp-content/uploads/2023/08/Screenshot_2023-08-21-22-41-08-24_6bcd734b3b4b52977458a65c801426b0.jpg